Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Piala Suhandinata 2024] Kalahkan Jepang, Indonesia Melesat ke Babak Final
04 Oktober 2024
[Piala Suhandinata 2024] Kalahkan Jepang, Indonesia Melesat ke Babak Final
 
 

Tim junior Indonesia melesat ke babak final Piala Suhandinata 2024, usai mengalahkan Jepang di empat besar. Berlaga di Nanchang International Sports Center Gymnasium, China, Jumat (4/10), Indonesia yang sempat mendapat perlawanan ketat dari Jepang, akhirnya menang dengan skor akhir 110-105.

Membuka pertandingan pertama, Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine sukses mengalahkan Mikoto Aiso/Rin Ueno dengan skor meyakinkan 11-6. Keunggulan Indonesia terus berlanjut hingga partai keempat.

Mohammad Zaki Ubaidillah, Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana dan Mutiara Ayu Puspitasari, berhasil menang dengan skor yang cukup jauh.

“Hari ini saya agak sedikit kaget dengan lawan. Startnya juga ragu-ragu, karena agak tegang. Hawanya hari ini terasa berbeda, mungkin karena sudah masuk semifinal. Tadi saya coba bermain lebih tenang, lebih banyak pukulan dan nggak mau mati sendiri,” ungkap Zaki.

“Kondisi saya saat ini sehat dan nggak ada kendala. Secara kesiapan juga sudah siap karena sudah tahu pola permainan lawan. Jadi cukup siap buat menghadapi pertandingan hari ini,” kata Mutiara.

“Pemain Jepang kurang lebih sama polanya. Jadi saya nggak terlalu memikirkan pola mainnya harus seperti apa. Saya lebih fokus buat ngumpulin poin lebih banyak dari lawan,” lanjut Mutiara.

Namun memasuki game kelima, tantangan mulai dirasakan tim Indonesia ketika Dexter Farrell/Wahyu Agung Prasetyo terpaksa banyak membuang poin untuk lawannya, Renjiro Inagawa/Daichi Miura. Meski berhasil menang, namun skor Indonesia vs Jepang kini terpaut tipis 55-51.

Beruntung akhirnya, Isyana/Rinjani yang kembali turun di ganda putri kedua, berhasil memperlebar jarak poin menjadi 66-59.

Di paruh kedua, pertandingan berlangsung semakin sengit. Jepang yang meski terus tertinggal, tak mau menyerah dan berusaha memberikan perlawanan maksimal untuk Indonesia.

Richie Duta Richardo yang turun di partai berikutnya, mengalahkan Kazuma Kawano dengan skor 77-72. Menghadapi laga semifinal kali ini, Richie mengaku sempat tegang dan menyebabkan kehilangan banyak poin. Namun akhirnya Richie tetap tampil baik dan menyumbangkan kemenangan untuk Indonesia.

“Tadi start awalnya belum tahu cara mainnya lawan. Jadi saya kalah start. Ada tegang dan pressure sedikit. Tapi saya coba lebih tenang saat mulai terkejar lawan,” tutur Richie.

Di partai penentu, ganda putra Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan tampil baik dalam melawan Kenta Matsukawa/Yuto Nakashizu. Mereka menuntaskan perjuangannya dan menutup laga dengan skor 110-105.

“Pastinya senang dan bangga bisa menjadi penentu buat tim hari ini. Saya sempat tegang di awal, tapi saat masuk ke poin tiga dan empat mulai enjoy dan main lepas saja,” kata Pulung.

“Tadi cukup tegang padahal poinnya juga leading. Kami berusaha untuk memberikan yang terbaik buat tim. Akhirnya kami mencoba menjaga fokus terus sampai akhir,” ujar Anselmus.

Berikut rekap pertandingan Indonesia vs Jepang:

WD1: Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine vs Mikoto Aiso/Rin Ueno 11-6

MS1: Moh Zaki Ubaidillah vs Kazuma Kawano 22-16

XD2: Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana vs Rui Yamada/Mikoto Aiso 33-22

WS1: Mutiara Ayu Puspitasari vs Mion Yokouchi 44-34

MD2: Dexter Farrell/Wahyu Agung Prasetyo vs Renjiro Inagawa/Daichi Miura 55-51

WD2: Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine vs Ririna Hiramoto/Aya Tamaki 66-59

MS2: Richie Duta Richardo vs Kazuma Kawano 77-72

XD2: Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana vs Shuji Sawada/Aya Tamaki 88-84

WS1: Mutiara Ayu Puspitasari vs Niina Matsuta 99-93

MD1: Anselmus Breagit Fredy Prasetya/Pulung Ramadhan vs Kenta Matsukawa/Yuto Nakashizu 110-105

(NAF)