Sektor tunggal putra Indonesia pada kejuaraan LI-Ning China Masters masih memiliki harapan. Ada Jonatan Christie yang menebar harapan bagi merah putih dari kejuaraan dengan level BWF World Tour Super 750. Pemain yang akrab disapa dengan Jojo sudah menyegel satu tempat di babak perempat final. Kepastian ini didapat usai Jojo mengalahkan pemain tuan rumah China Lu Guang Zu pada babak kedua hari ini (21/11), Jojo membuat malu pemain yang ada diperingkat 15 dunia dihadapan publiknya sendiri dengan skor 21-8, 21-19. Hasil ini membuat rekor pertemuan antar kedua pemain ini berubah menjadi sama kuat 2-2.
Perubahan bola yang dirasakan Jojo membuat ia perlu menyesuaikan pola permainan. Pola ini berhasil membuat pemain China tidak nyaman pada game pertama. Di game kedua Jojo sempat ketar ketir karena lawan bisa mengejar perolehan angka. Untungnya game kedua segera diamankan Jojo hingga ia berhasil keluar sebagai pemenang.
“Puji Tuhan bisa balas dua kekalahan sebelumnya dari Lu Guang Zu. Tapi cukup kaget dengan perubahan shuttlecock dibandingkan pertandingan pertama hari Selasa lalu, hari ini lajunya lebih kencang. Beruntung dari strategi dan penyesuaian tadi bisa masuk polanya, bagaimana untuk mempercepat tempo yang membuat dia tidak nyaman dan akhirnya banyak pengembalian yang keluar,” tutur Jojo seperti yang diutarakan kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
“Di gim kedua tadi belajar dari pengalaman sebelumnya, saat sudah unggul dan mulai terkejar, jangan sampai turun fokusnya, berpikir ayo ini poin genting, poin penting, jangan kendur,” tambahnya.
Lawan Jojo di babak delapan besar kembali akan datang dari pemain China. Kali ini Lei Lan Xi, pemain bertangan kidal akan dihadapi Jojo pada babak perempat final besok (22/10). Sudah dua kali Jojo berhadapan dengan pemain China yang ada diperingkat 26 dunia. Saat ini posisi head to head masih sama kuat 1-1. Tetapi Jojo punya modal kemenangan di pertemuan terakhir pada babak perempat final di kejuaraan Victor China Open 2024.
Sementara itu Chico Aura Dwi Wardoyo kembali harus mengakui ketangguhan pemain China Shi Yu Qi untuk keempat kalinya. Kali ini Chico kalah dalam dua game 18-21, 10-21. (AR)