Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Princess Sirivannavari Thailand Masters 2025] Lanny/Fadia Juara
02 Februari 2025
[Princess Sirivannavari Thailand Masters 2025] Lanny/Fadia Juara
 
 

Satu gelar juara berhasil direbut pebulutangkis Indonesia dari kejuaraan Princess Sirivannavari Thailand Masters 2025. Gelar juara datang dari pasangan ganda putri melalui Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Ganda Indonesia yang belum lama disandingkan ini berhasil berdiri di podium tertinggi usai membungkan andalan tuan rumah Thailand, Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong yang merupakan unggulan keempat. Dalam waktu satu jam enam menit, Lanny/Fadia menang pada babak final yang dilansungkan hari ini dalam laga tiga gim 15-21, 21-13, 21-8.

Ganda putri Indonesia tertekan sejak gim pertama dimulai.  Serangan-serangan ganda Thailand belum bisa dinetralisir Lanny/Fadia. Di gim kedua Lanny/Fadia bangkit. Serangan lawan dan juga flick service dari Laksika sudah bisa diantisipasi. Lanny/Fadia juga mulai leluasa menyerang lawan pada gim kedua. Pada gim ketiga ganda Indonesia sudah berada diatas angin. Serangan-serangan Lanny/Fadia banyak yang tidak bisa dimentahkan lawan.

“Hari ini full main enam gim tapi terbayarkan, terbalaskan karena bisa jadi juara di ganda putri. Sangat senang,” ujar Fadia seperti yang diutarakan kepada tim Humas dan Media PP PBSI.

“Setelah ini di turnamen perorangan kami akan berpisah, saya akan kembali ke kak Apri tapi kami di ganda putri akan tetap memberikan yang terbaik siapapun pasangannya, kami selalu bertekad menyumbang prestasi untuk ganda putri Indonesia,” sambungnya Fadia.

Alhamdulillah bersyukur banget, senang banget bisa kembali juara super 300 dengan pasangan yang berbeda,” tutur Lanny.

Di gim pertama kami terlalu mengikuti irama permainan lawan. Di gim kedua dan ketiga kami memaksa untuk mempercepat permainan dan kami terus menyemangati satu sama lain. Dari sana permainan kami membaik dan akhirnya bisa mengontrol permainan,” lanjut Lanny

Gelar ini saya persembahkan untuk almarhum papa saya,” ucap Lanny.

Ini merupakan gelar kedua Lanny/Fadia sejak mereka dipasangkan. Hasil ini pun seolah-olah menebus kegagalan Fadia merebut gelar ganda campuran. Fadia yang berpasangan dengan Dejan Ferdinansyah harus puas duduk sebagai runner up usai dihentikan pasangan dari Thailand Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsamran pada babak final.