Tunggal putra Indonesia Richie Duta Richardo membawa pulang medali perunggu dari BWF World Junior Championships 2025. Hal ini dipastikan setelah Richie terhenti di semifinal dari pemain China, Liu Yang Ming Yu.

Dalam laga yang digelar di National Centre of Excellence, Guwahati, Assam, India, Sabtu (18/10), Richie kalah rubber game dengan skor 7-15, 15-10, 13-15.

“Saya kecewa dengan hasil hari ini karena belum bisa menciptakan all Indonesian final. Di poin-poin kritis saya kurang bisa memanfaatkan keadaan,” ungkap Richie saat diwawancara.

Pertandingan ini merupakan kali keempat Richie bertemu Liu. Sayangnya Richie masih belum berhasil mencuri kemenangan. Terakhir di Asia Junior Championships 2025, Richie kalah 12-21, 8-21.

Richie mengatakan sebenarnya ia memiliki peluang untuk mengalahkan Liu di turnamen ini. Namun di poin-poin kritis, Richie masih belum bisa memanfaatkan kesempatan dengan baik.

“Dari pertama pertemuan, bola belakangnya cukup menyusahkan saya. Hari ini sebenarnya ada kesempatan buat menang. Tapi saya belum bisa memanfaatkan keadaan,” pungkas Richie.

BWF World Junior Championships 2025 merupakan panggung terakhir Richie di nomor junior. Setelah ini pemain Pelatnas besutan PB Djarum tersebut akan melanjutkan perjalanannya di level senior. Ia berharap bisa tampil lebih baik dan menciptakan banyak prestasi di masa depan.

“Kedepannya saya sudah main turnamen senior. Jadi saya mau semaksimal mungkin dan secepat mungkin bisa bersinar di level senior,” ujar Richie.

Dengan demikian partai final tunggal putra akan mempertemukan Liu dengan andalan Indonesia Moh Zaki Ubaidillah. (NFA)