Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri akhirnya menutup perjalanan di turnamen BWF World Tour Finals 2025, pada babak penyisihan grup. Dalam tiga pertandingan yang dilakoninya, Fajar/Fikri tak berhasil meraih kemenangan dari lawan-lawannya, sehingga gagal melaju ke semifinal.

Di babak penyisihan grup B terakhir, Jumat (19/12), Fajar/Fikri kalah dari Liang Wei Keng/Wang Chang (China) dengan skor 17-21, 14-21.

“Mereka pasangan yang sangat bagus, permainannya sangat ulet dan cerdik juga. Tadi kami memang di game pertama sempat memimpin hanya di akhir-akhir kalah fokusnya dan kalah cepat jadi posisi terbalik dan mereka jadi lebih berkembang lagi, jadi lebih yakin lagi. Nah dari situ, jadi titik awal mereka bangkit,” ungkap Fikri dari Hangzhou Olympic Sports Centre Gymnasium, Xiacheng, Hangzhou, China.

Ada banyak catatan yang mereka dapat dari turnamen penutup tahun 2025 ini. Kedepannya Fajar/Fikri mengatakan ingin meningkatkan stamina hingga kecepatan di lapangan, demi terus menancapkan posisi di level atas.

Keduanya juga berharap bisa tampil lebih baik lagi di tahun 2026.

“Pastinya tahun baru, tahun 2026 kami juga pengen punya pencapaian yang baru. Kami masih banyak pekerjaan rumah yang harus dipersiapkan dari sekarang setelah pulang dari sini untuk menghadapi pertandingan terdekat, ada Malaysia Open. Yang pastinya kami mau tampil lebih baik lagi, tidak mau seperti di sini. Kami ingin mencari gelar. Semoga bisa berhasil di tahun depan,” ucap Fikri.

“Evaluasinya yang pasti kami harus meningkatkan stamina, harus meningkatkan segi kecepatan, speed dan power. Karena saya rasa di World Tour Finals ini pasangan yang semua bagus-bagus jadi memang diperlukan konsentrasi dan semua hal yang harus kami tingkatkan lagi,” kata Fajar. (NFA)