Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [YUZU Isotonic Akmil Open 2021] Ganda Taruna Campuran Pastikan Tiga Tiket ke Perempat Final
03 November 2021
[YUZU Isotonic Akmil Open 2021] Ganda Taruna Campuran Pastikan Tiga Tiket ke Perempat Final
 
 

Sektor ganda campuran berhasil meloloskan tujuh pasangan ke babak tiga YUZU Isotonic Akmil Open 2021, Rabu (3/11). Enam di antaranya akan saling berhadapan, sehingga tiga tiket ke perempat final dipastikan aman untuk PB Djarum.

Kemenangan pertama diamankan oleh Carlo Syah Gumilar/Silvia Pramesti. Mereka mengalahkan Ariel Iktus Sukandar/Shafa Aura Rahmani, Jaya Raya Jakarta, dengan skor 21-15, 21-13.

“Lawan hari ini bagus, tapi kami mainnya lagi enak, semoga ke depannya bisa lebih baik lagi,” kata Silvia soal pertandingannya.

“Semua lawan punya kelebihan dan kekurangan. Tapi kami kan mempersiapkan diri terus bertanding. Jadi itu yang membantu permainan kami bisa terus lebih baik,” ujar Carlo.

Di babak tiga, Carlo/Silvia akan berhadapan dengan rekannya sendiri, M. Raynaldi Oktavianur Rizky/Sofy Al Mushira Asharunnisa. Raynaldi/Sofy sebelumnya telah menang dari Elvarel Gibran Putra Jayanto/Adelia Callysta Arika Putri, dari Tangkas Jakarta Selatan dan Victory Bogor, Jakarta Timur. Pasangan PB Djarum itu menang dua game langsung 21-10, 21-14.

Pertemuan sesama PB Djarum juga akan terjadi pada pasangan Muh. Putra Erwiansyah/Puspa Rosalia Damayanti dengan Raymond Indra/Assyifa Rizki Rahayu, serta Daniel Edgar Marviano/Az Zahra Ditya Ramadhani dengan Patra Harapan Rindorindo/Jessica Maya Rismawardani.

Semantara satu wakil lainnya, Michael Owen/Priskila Venus Elsadai yang juga lolos ke babak tiga, akan berhadapan dengan pasangan Pelatprov PBSI Jawa Barat, Faisal Muhammad Akbar/Tiara Mahsela.

Sayangnya, kemenangan yang sama tak bisa diamankan lima wakil lainnya. Muhammad Voyage Afrisal Mahendra/Faza, Marwan Faza/Anisanaya Kamila, Yuke Gamareza Radjasa/Valentine Dionny Mesdila, Muhammad Faris Andryansyah/Mikala Kani, dan Verrell Yustin Mulia/Velisha Christina terpaksa terhenti setelah berhadapan dengan lawan-lawannya. (NAF)