Laga semifinal beregu putra antara Jawa Tengah melawan DKI Jakarta di semifinal Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX Jawa Barat 2016 berlangsung sengit. Laga yang digelar pada Kamis (22/9) malam harus dilanjutkan hingga ke partai kelima setelah kedua tim berbagi kemenangan 2-2 di empat partai pertama.
Jateng terlebih dahulu berhasil memimpin usai Ihsan Maulana Mustofa sukses mengalahkan Jonatan Christie. Ihsan harus bertanding tiga game untuk bisa mengalahkan rekannya di Pelatnas itu dengan 13-21, 21-16 dan 21-17.
Jateng kemudian kehilangan dua angka beruntun setelah Praveen Jordan/Kenas Adi Haryanto dan Shesar Hiren Rustavito gagal menyumbangkan angka. Jordan/Kenas dipaksa akui keunggulan Angga Pratam/Marcus Fernaldi Gideon dengan 21-19, 15-21 dan 18-21. Sementara atlet yang akrab disapa Vito menyerah 9-21 dan 21-23 atas Fikri Ihsandi Hadmadi.
Sesuai prediksi sang manajer tim, Fung Permadi, ganda kedua Lukhi Apri Nugroho/Tedi Supriadi sukses mencuri angka. Berhadapan dengan Hafiz Faisal/Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira, Lukhi/Tedi berhasil menang dalam dua game langsung 21-19 dan 21-16.
“Optimis, mungkin dari kita berpikiran positif di lapangan, dan kalau beregu gini sudah adu mental. Saya mencoba untuk berpikir positif, tidak memikirkan kalau tim sedang ketinggalan,” ujar Lukhi usai laga.
“Dari awal, saya sendiri yakin dengan kemampuan saya dan partner. Di lapangan kami bisa menemukan tempo yang bagus, lawan juga akhirnya tidak bisa mengembangkan permainan,” pungkasnya.
Di partai penentu, Reksy Aureza Megananda berhadapan dengan Evert Sukamta. Sementara saat berita ini diturunkan, skor Jawa Barat kontra Jawa Timur masih 2-1 untuk keunggulan Jabar. Jabar berhasil meraih angka melalui Ricky Karanda Suwardi/Fajar Alfian dan Firman Abdul Kholik. (RI)