Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [Mola TV PBSI Home Tournament] Perebutkan Hadiah Total Rp500 Juta
23 Juni 2020
[Mola TV PBSI Home Tournament] Perebutkan Hadiah Total Rp500 Juta
 
 

Mola TV PBSI Home Tournament, akan segera berlangsung mulai Rabu (24/6) besok, di Pelatnas PBSI Cipayung. Tim ganda putra menjadi tim pertama yang akan mengikuti turnamen yang khusus diikuti oleh penghuni Pelatnas PBSI Cipayung ini.

Hadiah yang ditawarkan pun cukup menggiurkan. Mola TV PBSI Home Tournament berhadiah total Rp500 juta. Di nomor tunggal putra dan tunggal putri, juara pertama, kedua, dan ketiga akan mendapat hadiah sebesar masing-masing Rp20 juta, Rp12 juta, dan Rp7 juta. Pada nomor ganda putra, juara pertama mendapat hadiah sebesar Rp50 juta, sedangkan juara kedua Rp25 juta, dan juara ketiga sebesar Rp12,5 juta.

Di ganda putri dan ganda campuran, juara pertama berhak atas hadiah sebesar Rp40 juta, juara kedua Rp20 juta, dan juara ketiga sebesar Rp13 juta. Selebihnya, hadiah akan diberikan kepada mereka yang menempati peringkat keempat dan seterusnya, semua pemain yang ikut dalam kompetisi ini akan mendapatkan hadiah.

Dituturkan Susy Susanti selaku Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, pembagian jumlah hadiah ditentukan dari ranking akhir atau capaian yang diraih si atlet. Hal ini dilakukan agar pembagian hadiah lebih adil dan atlet pun terpacu untuk mendapat hasil terbaik.

"Hadiah selain dari sponsor yaitu Mola TV juga datang dari para donatur yang memang selalu mendukung atlet-atlet bulutangkis kita," kata Susy.

"Kami tim bulutangkis bersyukur sekali di saat pandemi ini kami tetap dapat perhatian dan dukungan baik dari pemerintah, sponsor, maupun para pemerhati bulutangkis. Pelatnas bisa berjalan dan home tournament bisa terlaksana karena kerja sama semua pihak, walaupun memang di saat seperti ini kami harus tetap berhati-hati dan mengikuti protokol kesehatan dari pemerintah," lanjut Susy.

Susy melanjutkan, jumlah hadiah di tiap sektor berbeda-beda karena jumlah pesertanya pun berbeda. Di tim ganda putra misalnya hanya menurunkan enam pasangan saja.

"Peserta dari ganda putra memang tidak full satu tim karena ada pemain-pemain muda yang baru kembali ke Pelatnas setelah masa PSBB kemarin. Sesuai protokol kesehatan, mereka sudah mengikuti rapid test dan sedang dikarantina selama 14 hari, jadi tidak mungkin ikut," jelas Susy dilansir dari Badmintonindonesia.org.  (ah)