Pertandingan Pembangunan Jaya Cup 2017 memasuki hari kedua. Di laga ketiga Grup A yang digelar Kamis (16/11), menjadi pertarungan penentu pemimpin kelasmen. PB Djarum yang bertemu dengan klub unggulan teratas asal Exist Jakarta. Tanpa diduga berhasil mencuri kemenangan tipis, 3-2 pada pertandingan yang berlangsung di GOR Jaya Raya, Bintaro.

Pasangan putra Leo Rollycarnando/Pramudya Kusumawardana yang turun dipartai perdana, sukes meraih poin pertama untuk PB Djarum. Tapi tak mudah bagi Leo/Pramudya, pasalnya mereka harus bertarung dalam drama rubber game dan durasi yang dibutuhkan cukup lama yaitu satu jam 10 menit.

Di partai ke dua tunggal putri, PB Djarum lebih diuntung dalam pertandingan tadi. Pasalnya Silvi Wulandari dinyatakan menang, setelah Putri Ayu Desiderianti mengalami cidera saat di game kedua tadi. Padahal Silvi di game pertama kalah 12-21 dan game dua terhenti saat poin 6-16.

Baca juga: [China Open Superseries Premier 2017] Jumpa Pasangan Baru, Tontowi/Liliyana Tetap Waspada

Pasangan putri Febby Valencia Dwijayanti Gani/Lisa Ayu Kusumawati yang turun di partai empat menjadi pahlawan bagi klub berbasis di Kudus ini. Dipertandingan tadi, Febby/Lisa menundukan Nita Violina Marwah/Putri Syaikah Ulima Hidayat dalam pertarungan tiga game, 26-28, 21-12 dan 21-15.

Sementara itu, tunggal putra Ikhsan Leonardo Emanuel Rumbay yang turun di partai tiga. Kali ini belum bisa memberikan poin untuk klubnya. Berjumpa Gatjra Piliang Fiqihilahi Cupu, Ikhsan kalah dalam pertarungan rubber game 19-21, 21-7 dan 13-21.

Lalu pasangan campuran Indah Cahya Sari Jamil/Pramudya Kusumawardana juga mengalami kekalahan. Mereka takluk dalam pertandingan rubber game atas Hediana Julimarbela/Renaldi Samosir, 18-21, 21-16 dan 17-21.

Dengan hasil kemenangan ini, otomatis PB Djarum menduduki pimpinan kelasmen di group A dan Exist berada di posisi dua kelasmen. PB Djarum selanjutnya akan berjumpa dengan runner up group B yaitu Mutiara Cardinal Bandung pada Jum'at (17/11). (ds)

Baca juga: [China Open Superseries Premier 2017] Kevin/Marcus Hentikan Juara French Open