Unggulan pertama ganda remaja putra asal PB Djarum Dicky Cahya Yustiwa/Feisal Wiranto masih terlalu tangguh bagi lawannya ini. Ketika di babak dua Astec Open Badminton Championships 2015, pasangan Djarum ini menang rubber game dari Ghifarrri Anandaffa P/Muchamad Choirunnizar C asal Jaya Raya Jakarta berlangsung di Gor Asia-Afrika, Senayan.
Kemenangannya ini, membawa pasangan PB Djarum maju ke babak tiga. Padahal, untuk meraih game pertama Dicky/Feisal mendapat perlawan dari pasangan Jaya Raya. Susul menyusul poin tidak bisa terelakan hingga masuk waktu inteval tiba. Setelah itu pasangan PB Djarum ini langsung melaju dan meraih kemenangan di game awal dengan skor 21-16.
Game kedua, pasangan PB Djarum malah tertinggal lebih dulu dari pasangan Jaya Raya. Mereka pun tidak bisa bangkit dari tekanan lawan. Mereka justru semakin tertekan dan malah menyerah,17-21. Melakoni game tambahan, kedua pasangan ini saling beradu kekuatan. Pukulan demi pukulan, netting demi netting diperlihatkan oleh kedua pasangan ini.
Bahkan pasangan PB Djarum harus tertinggal empat poin. Saat skor 15-18, ada perubahan permainan dari pasangan PB Djarum. Mereka lebih siap dan selalu bisa menutup permainan lawan. Hingga akhirnya mereka menang tipis dari pasangan Jaya Raya, 21-19.
Feisal mengaku game dua telalu bernafsu dan lawan mainnya lebih banyak buang bola jadi ikut mainnya lawan. Tapi coba bermain sabar, tenang dan merubah permainan di game penentu tadi. Kunci kemenangan tadi, hanya jaga komunikasi dilapangan dan fokus.
"Kami di game ketiga, hanya menang hoki diakhir game. Tapi tetap tidak mau kalah juga sih. Lawan malah mainnya error pas point akhir. Kami makin percaya diri aja," sahut Dicky.