Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN NASIONAL > [Piala Presiden 2022] Calista Berharap Bisa ‘Pecah Telur’
02 Agustus 2022
[Piala Presiden 2022] Calista Berharap Bisa ‘Pecah Telur’
 
 

Christabel Calista Purwanto, pemain tunggal pemula putri PB Djarum berharap bisa ‘pecah telur’ dengan menduduki podium juara di Piala Presiden 2022. Calista mengaku penasaran setelah dua turnamen yang diikutinya di tahun ini, hanya bisa finis sebagai runner up turnamen.

Pada Yuzu Isotonic Walikota Solo dan Sirkuit Nasional B Sumatera Utara 2022, Calista harus puas di posisi finalis setelah kalah dari rekan sesama PB Djarum, Jolin Angelia.

“Saya berharap sekali bisa juara di Piala Presiden ini. Penasaran banget karena belum bisa tembus juara dan selalu runner up di dua turnamen sebelumnya. Semoga di sini penampilan saja bisa maksimal dan lebih baik dari sebelumnya,” kata Jolin kepada PBDjarum.org, Selasa (2/8) di GOR Nanggala Cijantung, Jakarta Timur.

Demi mewujudkan targetnya, Calista telah mempersiapkan strategi dalam menghadapi lawan-lawannya nanti, termasuk jika harus bertemu Jolin kembali. Calista juga berharap bisa menjaga fokusnya dan bermain dengan lebih sabar lagi.

“Saya harus bisa lebih menjaga fokus dan lebih sabar. Pukulan saya juga harus lebih matang dan bisa menguasai lapangan dengan baik,” ungkap atlet lulusan Audisi Umum PB Djarum tahun 2017 tersebut.

Saat ini Calista baru saja memastikan diri ke babak tiga. Ia mengalahkan Siti Humairo Alim (Gorontalo) dengan skor 21-7, 21-8. Selanjutnya di babak tiga, Calista akan berhadapan dengan Nazwa Salsabila (Sumatera Utara).

Selain Calista, Shaafiya Yasmin Maitsaa dan Jesslyn Carrisia juga sudah mengantongi tiket ke babak tiga. Shaafiyah menang dari Qori Nur Syarifah (DKI Jakarta), sementara Jesslyn mengalahkan Cetta Aurelia Putri (Jawa Timur).

Tunggal pemula putri berpeluang menambahkan dua wakil lagi ke babak tiga. Namun sebelumnya, Hasna Yusria Qanita harus menghadapi Narita Putri (DKI Jakarta) terlebih dulu. Kemudian Jolin Angelia akan melawan Alya Muhkbita Sari (Kalimantan Timur). (NAF)