Sulaiman

Sulaiman

Pasangan ganda putri Indonesia, Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi menjaga asa pada kejuaraan bulutangkis Sathio Group Australian Open 2024. Satu-satunya ganda putri yang berlaga pada kejuaraan yang diselenggarakan di Sydney, Australia, masih belum menemui kesulitan. Di babak kedua yang dimainkan hari ini (13/6), pasangan yang biasa disapa dengan Ana/Tiwi, merebut kemenangan dua game 21-9, 21-9 atas pasangan Australia, Priska Kustiadi/Nozomi Shimizu.

Besok (14/5), babak perempat final sektor ganda putra pada kejuaraan Sathio Group Australian Open 2024, akan terjadi layaknya perang saudara. Hanya saja bedanya kedua pasangan ganda putra yang berlaga pada babak delapan besar mengusung bendera negara yang berbeda. Satu wakil membawa bendera merah putih atas nama Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sedangkan Pramudya Kusumawardana/Andika Ramadiansyah akan mengenakan kaos dengan bendera Australia.

Sektor tunggal putri memberikan harapan besar pada kejuaraan Sathio Group Australian Open 2024. Satu tiket babak semifinal sudah berhasil disegel Srikandi merah putih dari kejuaraan dengan level BWF World Tour Super 500. Kepastian ini didapat hari ini (13/6), usai dua pemain putri Indonesia berhasil memenangkan pertandingan di babak kedua dan akan saling berhadapan di babak perempat final besok (14/6). Ester Nurumi Tri Wardoyo akan bersaing dengan rekannya sendiri Komang Ayu Cahya Dewi.

Satu tiket babak delapan besar dari sektor tunggal putri di kejuaraan bulutangkis Sathio Group Australian Open 2024 sudah diamankan oleh Srikandi merah putih. Adalah Putri Kusuma Wardani yang sudah memiliki tempat di babak perempat final. Satu tempat yang didapat pemain berperingkat 36 dunia ini diperoleh usai menghentikan pemain India, Anupama Upadhyaya di babak kedua yang dimainkan hari ini (13/6), dengan skor 21-11, 21-18.

Turnamen bergengsi Graha Padma Walikota Cup 2024, saat ini sedang berlangsung di The Club Graha Padma Semarang, dan memasuki hari ke-4, Kamis (13/6). Ajang yang dihelat 10-15 Juni itu menyediakan total hadiah Rp167 juta untuk kategori umur U11, U13 dan U15.

Induk organisasi bulutangkis Indonesia (PBSI) melakukan evaluasi setelah para pemain Merah-Putih gagal tampil maksimal pada turnamen Kapal Api Indonesia Open 2024.