Kejuaraan bulutangkis Kapal Api Indonesia Open 2024 seperti menjadi ajang unjuk gigi para mantan pemain Indonesia yang beralih tugas menjadi seorang pelatih. Setiap hari, para pelatih asal Indonesia yang membidani atlet dari manca negara terlihat wara-wiri di sekitar Istora Senayan, Jakarta.
Umumnya sebuah kejuaraan, akan saja ada yang unik dan menarik perhatian. Tidak terkecuali di kejuaraan bulutangkis Kapal Api Indonesia Open 2024 yang berlangsung di Istora Senayan, Jakarta. Sajian menarik nan unik tampak telihat dengan jelas pada karpet hiaju. Satu cangkir kopi sengaja diletakkan di tengah-tengah lapangan tempat penyelenggaraan kejuaraan dengan level BWF World Tour Super 1000.
Pasangan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri terhenti langkahnya di perempat final turnamen bulutangkis Kapal Api Indonesia Open 2024. Berlaga di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (7/6), ganda putra ranking 11 dunia itu harus mengakui keunggulan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen lewat pertarungan rubber game yang menegangkan dengan skor 16-21, 21-15, 21-23.
Pemain ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, akhirnya berhasil lolos ke babak semifinal Kapal Api Indonesia Open 2024, yang diselenggarakan di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (7/6) malam.
Pemain tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung terhenti di babak perempat final Kapal Api Indonesia Open 2024, yang dihelat di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (7/6). Melawan wakil China, Wang Zhi Yi, Gregoria kalah dua game langsung dengan 8-21, 18-21.
Pertahanan solid yang ditampilkan pemain ganda campuran Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, membuat pasangan asuhan PB Djarum, Dejan Ferdinansyah/Gloria E. Widjaja harus mengakui keunggulan lawan. Bermain di Istora Senayan, Jakarta, Jumat (7/6) pagi, Dejan/Gloria takluk dengan dua game, 16-17, 17-21.
