Outbound PB Djarum 2024 akhirnya resmi ditutup pada Jumat (13/1) di Zone 235 Cikole, Lembang, Bandung, Jawa Barat. Sebanyak 85 atlet berhasil melewati berbagai tantangan yang meliputi berbagai aspek psikilogis seperti kemandirian, resiliensi, daya tahan terhadap tekanan, stabilitas emosi, tanggung jawab, kedisiplinan dan kerja sama.
Perjalanan pebulutangkis putri Indonesia, Ribka Sugiarto pada tahun 2023 bersinar justru mendekati penghujung tahun. Pemain spesialis ganda asal PB Djarum ini mengemas dua gelar juara pada bulan September dan Oktober. Dua gelar yang dipersembahkan oleh Ribka didapat dari dua kejuaraan yang dilaksanakan di dalam negeri. Dua kali ia dan rekannya di ganda putri, Lanny Tria Mayasari moncer pada kejuaraan dengan level BWF World Tour Super 100.
Satu-satunya wakil Indonesia yang tersisa di Petronas Malaysia Open 2024, harus mengakhiri perjalanannya. Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto tak berhasil mengatasi laganya di perempat final, setelah kalah dari Liang Wei Keng/Wang Chang (China). Fajar/Rian kalah rubber game dengan skor 21-16, 17-21, 18-21.
Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung finis di Petronas Malaysia Open 2024 pada babak perempat final, setelah berhadapan dengan Chen Yu Fei (China). Gregoria tak berhasil mengulang kesuksesannya di pertemuan sebelumnya, dan kalah 13-21, 17-21.
Berfokus pada pengembangan psikologi atlet, dalam kegiatan Outbound PB Djarum 2024 yang saat ini berlangsung di Zone 235 Cikole, Lembang, Bandung, Jawa Barat, Djarum Foundation dan PB Djarum bekerja sama dengan Pusat Inovasi Psikologi Universitas Padjadjaran. Pemantauan intensif akan dilakukan dengan melibatkan 19 psikolog dengan masing-masing dua psikolog di setiap kelompok sebagai observer.
Tak kurang dari 85 atlet PB Djarum kategori usia U-11 hingga U-17, baik putra maupun putri mengikuti outbound yang diselenggarakan selama empat hari yakni 10 hingga 13 Januari 2024 di Zone 235 Cikole, Lembang, Bandung, Jawa Barat. Kegiatan yang diselenggarakan Bakti Olahraga Djarum Foundation dan PB Djarum ini bertujuan mencetak para pebulutangkis masa depan Indonesia yang memiliki karakter tangguh demi mendulang prestasi di gelanggang olahraga dunia.
