GOR Arie Lasut, Manado menjadi saksi perjuangan talenta bulutangkis tanah air di ajang Audisi Umum PB Djarum 2015. Di audisi perdana yang digelar di ibu kota Sulawesi Utara untuk memberebutkan beasiswa bulutangkis Bakti Olah Raga Djarum Foundation ini perlahan menunjukkan persaingan ketat. Salah satunya dialami oleh Ridho Ridio Mokodompit, atlet U15 asal PPLP Sulawesi Utara.

Di babak pertama tahap turnamen yang digelar Kamis (28/5) lalu, Ridho juga sudah harus bekerja keras. Ia baru bisa melenggang ke babak 16 besar setelah berhasil menghentikan langkah Daniel Jhosua Rumengan dengan 21-12, 20-22 dan 21-12.

Sementara di perebutan tiket ke partai terakhir, Ridho kembali dipaksa bermain tiga game. Berhadapan dengan Gabriel Vincenzo A Tewu, Ridho baru bisa memenangkan laga pertama dengan kemenangan tipis 21-19. Kejar mengejar angka pun terjadi di sepanjang game kedua, dimana di jelang akhir pertandingan, Ridho justru kehilangan dua angka penting dan akhirnya kalah tipis 19-21.

Harapan sepertinya sirna saat Ridho kembali tertinggal. Anak pertama dari dua bersaudara ini tertinggal 5-11 di interval. Bahkan ia sempat tertinggal 13-17. Tetapi dengan keyakinannya, ia mampu kembali bangkit untuk bisa menyamakan angka 18-18, dan akhirnya meraih angka-angka penting untuk menang 21-19.

“Tadi memang sempat tegang, apalagi saat tertinggal jauh di game ketiga. Tetapi saya berusaha untuk kembali fokus ke pertandingan,” ujar Ridho.

Ridho mengaku mulai serius menekuni bulutangkis di usia ke 9, ia pun bergabung dengan PB Elok di kampung halamannya di Bolaang Mongondow. Namun satu tahun terakhir ia bergabung di PPLP Sulawesi Utara.

“Nantinya saya ingin seperti Taufik Hidayat, bisa juara dan berprestasi,” lanjut putra pasangan Febri Mokodompir dan Kartini Podomi.

Ridho mengaku jika dirinya masih minim jam terbang bertanding, namun ini tak menyulutkan semangatnya untuk bisa terus menekuni bulutangkis. “Saya belum pernah juara, tetapi saya tidak akan menyerah,” lanjutnya.

Ia pun mengikuti audisi umum kali ini atas inisiatif sendiri, dan mengaku akan menjaga kondisi demi pertandingan terakhirnya di audisi umum Manado yang akan digelar Sabtu (30/5) pagi, dimana ia akan menghadapi Muhammad Ridwan yang juga menang tiga game atas Qelvin Vilano Onibala dengan 23-21, 14-21 dan 21-9.

“Belum pernah bertemu lawan yang ada disini, pokoknya yang penting jaga kondisi dan fokus di lapangan,” pungkasnya.