M Raynaldi Oktavianur Rizky menjadi salah satu peserta di batch pertama Outbound PB Djarum 2018. Atlet asal Kalimantan Timur ini berhasil menyelesaikan semua misi di Zone 235 Cikole, Lembang. Sejak tiba di lokasi pada hari Minggu (18/2) hingga Selasa (20/2), Raynaldi dan rekan-rekannya berhasil mengemban semua tugas yang diberikan tim pelatih.

Mulai dari tracking dan caraka malam di hari pertama, menuntaskan sembilan permainan di hari kedua dan melakoni simulasi tempur melalui paint ball di hari ketiga, Raynaldi mengaku banyak pengalaman dan kesan yang ia dapat selama berada di arena.

“Seru, enak, banyak pengalaman baru,” ujar atlet lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2015 ini.

Selain mendapat pengalaman baru, Raynaldi pun mendapat teman baru. PB Djarum memiliki dua markas untuk pelatihan atletnya. Raynaldi yang merupakan pemain tunggal berlatih di Kudus, sementara atlet-atlet ganda berlatih di Jakarta.

“Nambah teman juga, kan jarang ketemu dengan atlet yang di Jakarta,” tambahnya.

Baca juga: [Outbound PB Djarum 2018] Saat Haffiz Jadi Komandan Batalyon

Ia mengaku permainan fill the water menjadi permainan paling berkesan. Selain harus bekerja sama, ia dan timnya pun harus melakukan hal lain. “Paling berkesan ya itu yang dua tali, sama fill the water. Susah bawa airnya jadi nekat pakai mulut, jijik sih, tapi seru kita juga bisa kerja sama untuk tim,” sambung semifinalis Walikota Cirebon Open 2017 ini.

Setelah bergabung bersama PB Djarum di tahun 2015 lalu, Raynaldi harus tinggal jauh dari orang tuanya. Meski demikian, Raynaldi mengaku betah dan berlatih di PB Djarum. Tahun ini ia pun akan mulai bertarung di kelompok umur remaja.

“Tahun ini targetnya ingin bisa masuk 16 besar atau perempat final dulu. Ingin cari poin sebanyak mungkin untuk tahun depan, biar bisa bersaing di kelas remaja,” lanjutnya.

Setelah menyelesaikan semua misi yang diberikan di Zone 235, Raynaldi menuturkan jika dirinya harus memiliki keberanian lebih di masa yang akan datang. “Harus lebih berani lagi, masa sudah ikut latihan keras gini nggak berani. Pokoknya harus lbeih berani,” pungkasnya.

Raynaldi bergabung bersama PB Djarum melalui Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2015. Tahun 2018 pun PB Djarum kembali akan mencari bakat-bakat muda di delapan kota, informasi lengkap mengenai Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2018 bisa diakses di sini. (RI)

Baca juga: [Outbound PB Djarum 2018] Mengapa PB Djarum Kembali Menggelar Outbound?