Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Tiga Pasang Ganda Putri Siap Tampil
17 Oktober 2011
Tiga Pasang Ganda Putri Siap Tampil
 
 

Sebanyak tiga pasang ganda putri terbaik yang dimiliki oleh Indonesia akan berjuang meraih gelar juara pada turnamen Yonex Denmark Open Super Series Premier 2011. Meski di ikuti oleh sejumlah pemain ganda putri terbaik dunia, pemain-pemain putri Indonesia akan mencoba dan memberikan yang terbaik.

Turnamen dengan kategori Super Series Premier ini masih tetap setia diikuti oleh pasangan terbaik dunia Wang Xiaoli/Yu Yang. Pasangan asal China yang menempati peringkat tertinggi ganda putri dunia ini di beri kerhormatan sebagai unggulan tertinggi. Sebagai penghormatan kedua juga diberikan kepada pasangan China lainnya Tian Qing/Zhao Yunlei.

Dari ketiga pasang ganda putri Indonesia, hanya pasangan Meiliana Jauhari/Greysia Polii yang menempati unggulan. Finalis Indonesia Open Grand Prix Gold 2010 ini berada pada unggulan kedelapan dan berada pada paruh undian bawah bersama dengan unggulan kedua Tian Qing/Zhao Yunlei. Pasangan yang berada pada peringkat delapan dunia ini akan bertemu dengan pasangan dari negeri kincir angin, Belanda. Lotte Jonathans/Paulien Van Dooremalen akan menjadi pasangan yang akan di hadapi oleh pasangan Indonesia di babak pertama. Tahun lalu kedua pasangan ini pernah saling berhadapan pada kejuaraan Yonex All England Super Series, dan di menangkan oleh pasangan Indonesia dalam dua game. Berbekal kemenangan ini, rasanya pasangan Indonesia mampu akan menembus babak kedua. Jika tidak ada aral melintang, peluang mereka menembus babak delapan besar akan terbuka lebar. Pasalnya, pemain yang akan di hadapi mereka di babak kedua adalah pasangan yang lolos dari babak kualifikasi.

Masih dari grup yang sama, pasangan Vita Marissa/Nadya Melati akan memulai pertandingan melawan pasangan Jerman Sandra Marinello/Birgit Michels di babak pertama. Djarum Indonesia Open Super Series 2011 pernah mempertemukan kedua pVita Marissa/Nadya Melatiasangan pada babak pertama. Dalam dua game, pasangan Indonesia mampu menaklukkan pasangan Jerman berperingkat sembilan belas dunia. Sayangnya finalis Djarum Indonesia Open Super Series 2011 ini sudah harus bertemu dengan unggulan kedua asal China, Tian Qing/Zhao Yunlei pada babak kedua. Di tahun ini kedua pasangan ini telah dua kali berhadapan. Untuk sementara pasangan Indonesia tertinggal pada head to head pertemuan mereka. Pasangan China masih unggul 2-0 dari pasangan Indonesia termasuk ketika pasangan China harus bersusah payah menundukkan pasangan Indonesia pada kejuaraan Japan Open Super Series 2011.

Nitya Krishinda Maheswari/Anneke Feinya Agustin harus berjuang sendiri di pool atas. Undian kurang menguntungkanpun harus mereka terima. Di babak awal, mereka sudah harus bertemu salah satu pasangan yang menempati unggulan. Cheng Wen Hsing/Chien Yu Chien asal China Taipei yang berada dalam daftar unggulan kelima akan menjadi lawan juara Vietnam Open Grand Prix 2011 ini. Pasangan berperingkat dua puluh satu dunia ini masih mempunyai peluang. Keduanya belum pernah bertemu sekalipun dan kota Odense menjadi tempat pertemuan mereka yang pertama. Butuh adaptasi bagi keduanya pada pertemuan perdana mereka. Seandainya mereka mampu membuat kejutan, maka di babak kedua mereka akan bertemu dengan lawan yang relatif ringan. Baik Mariana Agathangelou/Heather Olver maupun Nicole Grether/Charmaine Reid yang kemungkinan akan di hadapi mereka di babak kedua. Berbekal peringkat yang lebih baik dari kedua pasangan tadi, pasangan Indonesia rasanya akan mampu mengalahkan mereka.

Tunggal Putri

Di tunggal putri, Indonesia tidak mengirimkan pemainya pada kejuaraan berhadiah USD 400.000,- ini. Negeri tirai bambu China mendominasi datar unggulan yang dikeluarkan oleh badan bulutangkis dunia atau World Badminton Federation. Lima pemain China berada dalam delapan besar unggulan. Dan yang lebih mencengangkan, tiga unggulan teratas di tempati oleh pemain-pemain China bermarga “Wang”. Juara Djarum Indonesia Open Super Series 2011, Wang Yihan menjadi pemain dengan unggulan tertinggi menungguli Wang Shixian yang berada pada unggulan kedua dan Wang Xin yang berada pada unggulan ke tiga.

Pemain India Saina Nehwal menjadi pemain yang berhasil menerobos dominasi pemain-pemain China. Finalis Djarum Indonesia Open Super Series 2011 berada pada unggulan keempat. Dua pemain lainnya yang mampu mendobrak dominasi China adalah Juliane Schenk yang berada pada urutan ke enam unggulan dan Tine Baun yang menjadi unggulan ke delapan. (AR)