Lama tidak mendengar kabar dari mantan pemain bulutangkis nasional Muhammad Rijal. Rijal seolah-olah menghilang dari dunia bulutangkis. Padahal pemain jebolan PB Djarum ini sempat menjadi runner up pada kejuaraan World Junior Champhionships 2004 bersama dengan Greysia Polii.

Karir pemuda kelahiran Tangerang, 34 tahun silam memiiki karir cemerlang di nomor ganda campuran. Selain Greysia Polii, nama Vita Marissa dan Debby Susanto turut andil membesarkan namanya. Tercatat, iapun sempat dicoba berpasangan dengan Liliyana Natsir. Sebelum dengan Debby dan Vita, Ia sempat dicoba dengan Greysia Polii terlebih dahulu. Sempat menduduki posisi semifinal pada kejuaraan Singapore Open 2006, Runner Up Swiss Open 2007 bersama Greysia Polii. Karirnya mulai melejit saat ia berpasangan dengan Vita Marissa. Ia mampu menjadi juara pada kejuaraan Japan Open 2008 dan juga menjadi semifinalis di kejuaraan China Masters 2008.

Di tahun 2009 Muhammad Rijal mulai bersama Debby Susanto. Ia dan Debby sempat mencicipi babak semifinal di kejuaraan Philippine Grand Prix Gold 2009 dan Vietnam International Challenge 2009. Di kejuaraan India Open 2009, New Zealand Open Grand Prix 2009, Chinese Taipei Grand Prix Gold 2009 Rijal menjadi perempat finalis. Hanya saja pada kejuaraan China Taipei, Rijal berprestasi bersama Liliyana Natsir.

Bisa dibilang puncak prestasinya bersama Debby Susanto ada pada tahun 2012. Rijal dan Debby mencetak sejarah dengan merebut gelar juara pada kejuaraan Chinese Taipei Open Grand Prix Gold 2012. Lalu tiga kali memperoleh runner up pada kejuaraan Macau Open 2012, Indonesia Open Grand Prix Gold 2012 dan Japan Open Super Series 2012. Saat di Jepang, Rijal berpasangan dengan Liiyana Natsir.

Usai meraih medali emas Sea Games 2013, Rijal dan Debby resmi bercerai. Lalu Rijal menggandeng partner lamanya, Vita Marissa. Tidak terlalu lama, Rijal dan Vita langsung menyaber gelar juara di kejuaraan Vietnam Grand Prix Open 2014, US Open Grand Prix Gold 2014, Juara Osaka International Challenge 2014 dan runner up Indonesia Masters 2014. Ia juga sempat turun bertanding di beberapa kejuaraan nasional. Pada Djarum Sirkuit Nasional  Manado 2015 ia bisa menjadi semifinalis. (AR)