Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Berharap Banyak dari Ganda Putra
02 Mei 2011
Berharap Banyak dari Ganda Putra
 
 

Sebagai partai andalan Indonesia selama ini, ganda putra akan kembali menjadi harapan utama untuk merebut gelar di turnamen Malaysia Open Grand Prix Gold yang akan berlangsung di Stadium Sultan Abdul Halim, Alor Setar, Malaysia pada tanggal 3-8 Mei 2011 yang akan datang. Yang turun tidak hanya nama-nama besar, namun juga generasi muda penerus.

Nama-nama besar yang turun di antaranya adalah Markis Kido/Hendra Setiawan yang menempati unggulan kedua, Mohammad Ahsan/Bona Septano di unggulan ketiga, dan Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan di unggulan keempat. Ketiga pasangan ini akan berusaha keras untuk dapat saling bersua setidaknya di semifinal. Namun sebelumnya mereka harus melewati beberapa penghalang yang bisa jadi mempersulit langkah mereka.

Yang tampak akan menghalangi Markis/Hendra hanyalah Cho Gun Woo/Kwon Yi Goo, pasangan unggulan kedelapan asal Korsel yang kemungkinan akan berpapasan di perempat final. Namun bagi Alvent/Hendra dan Ahsan/Bona, halangannya lebih banyak. Alvent/Hendra dikelilingi Gan Teik Chai/Tan Bin Shen serta Fairuzizuan Tazari/Ong Soon Hock dari Malaysia, dan pasangan Jepang yang sedang naik daun, Hirokatsu Hashimoto/Noriyasu Hirata (unggulan kelima) sebelum melaju ke semifinal. Ahsan/Bona juga tidak banyak berbeda. Mereka dikerumuni pasangan muda Hong Wei/Shen Ye asal China, Naoki Kawamae/Shoji Sato asal Jepang, dan dua pasangan Malaysia yang cukup tangguh, yakni, Goh Wei Shem/Lim Khim Wah dan Mohd Zakry Abdul Latif/Hoon Thien How.

Selain tiga generasi kelas atas tersebut, terlihat pula nama-nama yang lebih muda dan segar. Fernando Kurniawan/Wifqi Windarto akan mencoba menggagalkan langkah Hong/Shen asal China di babak pertama untuk harapannya bersua Ahsan/Bona di babak kedua. Lalu ada pula dua pasangan asal PB Djarum yang memulai perjuangannya dari kotak kualifikasi.

Jones Ralfy Jansen/Dandi Prabudita yang sempat menjadi semifinalis di Kaohsiung International Challenge 2010 dan Albert Saputra/Rizky Yanu Kresnayandi yang menjadi semifinalis di Indonesia International Challenge 2010 akan berusaha membobol kotak kualifikasi. Jika Jones/Dandi melaju, maka mereka akan bersua pasangan senior Indonesia, Alvent/Hendra, sedangkan jika Alvert/Rizky lolos, maka mereka akan bertemu pasangan Korsel, Cho Gun Woo/Kwon Yi Goo.
Dengan total delapan pasangan yang berlaga di partai ini, Indonesia menjadi kontributor terbesar kedua setelah tuan rumah yang memiliki 18 wakil.

Di Malaysia Open Grand Prix Gold tahun lalu, ganda putra Indonesia merebut semua kursi final yang berakhir dengan kemenangan Markis/Hendra dan Alvent/Hendra menjadi runner up. Diharapkan hal yang sama dapat terjadi pada tahun ini. (DC)