Atlet ganda PB Djarum yang pada pekan lalu turut serta menjadi squad tim Indonesia di Asia School Badminton Championship 2012, Jeka Wiratama akan menjalani puasa tahun ketiga jauh dari orang tua. Sejak bergabung dengan PB Djarum pada tahun 2009 lalu, atlet yang turut menjadi penyumbang angka di nomor beregu bersama Amal Ori Wibowo ini, mengakui kalau dirinya sudah mulai terbiasa puasa jauh dari orang tua.

"Ini tahun ketiga puasa jauh dari rumah, kangen masakan rumah sih tapi ya sudah resiko," ujarnya.

Jeka mengakui ikan bakar buatan sang ibu kerap membuatnya kangen rumah. "Saya suka ikan bakar buatan mama, tapi saya ngga tahu itu ikan apa," sambung Jeka sambil tertawa.

Dengan jadwal latihan yang padat dan berat, Jeka bertutur bahwa dirinya belum bisa berpuasa sebulan penuh. Ia bertekad untuk berpuasa dimana latihan tidak terlalu padat.

"Saya insyaAllah puasa Rabu, Sabtu dan Minggu, dimana di tiga hari itu latihan tidak terlalu berat, soalnya kalau hari biasa latihannya berat dan saya minumnya banyak, jadi kadang ngga kuat sama hausnya," tuturnya.

Padatnya latihan dan tuntutan yang tinggi, membuatnya tak bisa pulang diawal puasa ini. Ia baru bisa pulang pada saat idul fitri nanti.

Meski jauh dari rumah, Jeka tetap merasa nyaman. Dengan banyaknya rekan-rekan yang berpuasa, Jeka mengakui suasana sahur di asrama cukup ramai. "Kalau misalnya bangun cepat dan bisa makan bareng ya makan bareng, kalau telat ya nyusul sahurnya."

Jauh dari rumah, diusia mereka yang masih dibilang cukup belia ini tentu menjadi sebuah tantangan tersendiri. Demi sebuah cita-cita besar, kebersamaan bersama keluarga pun mereka korbankan. Selamat menunaikan ibadah puasa ya, Jeka! (IR)