Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Dua Gelar Sebelum Final
28 November 2010
Dua Gelar Sebelum Final
 
 

Makassar - Jawa Tengah dipastikan akan membawa pulang dua gelar juara di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI perorangan taruna. hal ini terjadi setelah Ganda Putra dan Tunggal Putra berhasil dikuasai oleh putra-putra PB Djarum.

Arief Gifar Ramadhan secara perkasa berhasil menghentikan langkah musuh bebuyutannya, Wisnu Yuli Prasetyo dari Jawa Timur. Arief yang harus mati-matian di final Djarum Sirkuit Nasional Bali saat bersua dengan Wisnu, kali ini tak terlihat. Arief cukup memberikan Wisnu angka 13 dan 16 untuk ke final. Ia akan menantang Shesar Hiren Rustavito yang akrab disapa Vito. Bersua dengan unggulan pertama yang juga merupakan finalis kelas dewasa Djarum Sirnas Bali, Riyanto Subagja, dengan mengejutkan Vito menang relatif mudah 21-11 dan 21-13.

Ganda Putra pun berhasil menciptakan all Jawa Tengah final. Non unggulan, Kenas Adi Haryanto/Sigid Sudrajad berhasil membalas kekalahan Praveen Jordan/Rangga Yave Rianto atas Ade Yusuf/Rizky HIdayat dari Jawa Timur.

Pertarungan keduanya menjadi pertarungan terakhir yang berlangsung di GOR Sudiang, Makassar. Kenas/Sigid sempat tertinggal 17-21 di game pertama. Tetapi mereka dengan meyakinkan berhasil melibas unggulan 5/8 dengan 21-13 di game kedua. Di game penentuan, Kenas/Sigid seperti telah memupuskan harapan kubu Jawa Tengah saat mereka tertinggal jauh 12-18. Tetapi bukan atlet jika menyerah sebelum 21 terlihat di papan skor.

Kenas/Sigid secara bergantian menggempur pertahanan lawannya yang mulai tertekan. Di angka 14-18, mereka mengambil break untuk menyeka keringat. Setelah itu, sang lawan meminta pergantian shuttlecock, tetapi Sigid tidak mau. Alhasil mereka bergumul lumayan lama mempermasalahkan shuttlecock. Keuntungan buat Kenas/Sigid, mereka berhasil mencuri lima angka berikutnya dan berbalik unggul 19-18, meski sempat disamakan 19-19. Teriakan Kenas/Sigid membelah GOR yang mulai sepi, mereka menang 21-19.

''Sebelum pertarungan usai, artinya saya tidak boleh menyerah, dan akhirnya bisa menang,'' ungkap Kenas.

Mereka akan menantang rekan satu timnya, Jones Ralfy Jansen/Dandi Prabudita yang tanpa kesulitan mengatasi Alpacino Koto/Christian Gozal dengan 21-10 dan 21-18. Menghadapi pertarungan ini, kedua pasangan yang sama-sama berlatih di Petamburan ini akan menampilkan permainan terbaiknya. Kenas bahkan berujar siap untuk berjuang sampai darah penghabisan.

''Berjuang terus sampai titik darah penghabisan,'' pungkas Kenas.

Sedangkan Jones/Dandi yang diatas kertas lebih unggul dibanding Kenas/Sigid menyikapinya dengan lebih bijak. Dandi berujar bahwa dirinya memang sudah mengetahui permainan calon lawannya itu, tapi ia tak mau berspekulasi apalagi menyepelekan lawannya.

''Sudah tahu permainan mereka, tetapi saya tidak mau takabur,'' papar Dandi.

Sementara itu, Jawa Tengah juga berpeluang untuk meraih gelar tambahan memalui Jones Ralfy Jansen/Nurbeta Kwanrico yang di semifinal unggul atas Hafiz Faisal/Shella Devi A dengan 18-21, 21-14 dan 21-13. Mereka akan menantang Nurwahid Ardianto/Heti Nugraheni yang menghentikan rekan satu tim mereka, Praveen Jordan/Gloria Emanuelle Widjaja dengan 19-21, 21-17 dan 19-21.

Gelar juara lainnya akan diperebutkan antara Yeni Asmarani melawan Ganis Nur Rahmadani dari DKI Jakarta. Yeni sukses menekuk Novalia Agustianti dengan 18-21, 21-17 dan 21-18. Sedangkan Ganis lolos setelah menyudahi perlawanan Dinar Dyah Ayustin yang juga wakil Jawa Tengah dengan 21-17 dan 22-20.

''Dua kali berjumpa Novalia, saya kalah. Jadi tadi saya agak tegang, tapi Alhamdulillah bisa menang. Besok siap main lepas, yang penting usaha, hasil akhir lihat nanti di lapangan,'' jelas Yeni.

Jadwal Pertandingan Kejurnas Makassar 2010

Gallery Pertandingan Kejurnas Makassar 2010