Turnamen Korea Open Super Series Premier 2011 yang akan dimulai pada hari Selasa, 25 Januari 2011 memberikan total hadiah uang yang begitu menggiurkan, tiga kali lipat lebih besar daripada total hadiah uang Malaysia Open Super Series 2011 yang baru berakhir kemarin (23/1). Persaingan meningkat tajam. Hampir semua peringkat 10 besar dunia akan hadir.
Begitu banyaknya pemain-pemain papan atas yang ikut sampai-sampai Adriyanti Firdasari yang berperingkat 36 dunia harus rela berjuang melalui kotak kualifikasi. Pasangan muda Indonesia yang sempat mengguncang Bukit Jalil, Yohanes Rendy Sugiarto/Afiat Yuris Wirawan kembali harus melalui kualifikasi yang persaingannya sudah termasuk sulit.
Salah satu yang menarik adalah melihat apakah Taufik Hidayat akan bersua Lin Dan di perempat final, karena di Malaysia Open minggu lalu, Lin Dan mengundurkan diri sebelum saatnya ia bertanding melawan yuniornya, Chen Long dengan alasan cedera punggung.
“Semoga memang benar Lin Dan cedera dan bukannya akal-akalan tim China saja,” tukas Taufik di Bukit Jalil di hari dimana Lin Dan mengundurkan diri Jumat (21/1) lalu. “Kita lihat saja nanti di Korea Open apakah dia ikut bertanding atau tidak.”
Jika Lin Dan bertanding, maka diprediksikan ia akan bersua Taufik di perempat final. Di lain sisi, atlet-atlet tunggal putra Indonesia banyak yang langsung bersua lawan berat di pertandingan perdananya. Simon Santoso akan bertemu unggulan keenam asal Thailand, Boonsak Ponsana; Dionysius Hayom Rumbaka bertemu unggulan ketiga, Peter Gade (Denmark); dan Sony Dwi Kuncoro bersua unggulan kedelapan asal China, Bao Chunlai.
Setali tiga uang, Maria Febe Kusumastuti juga langsung bersua pemain nomor tiga dunia, Wang Xin (unggulan nomor satu); Luluk Hadiyanto/Candra Wijaya bertemu unggulan keempat asal tuan rumah, Ko Sung Hyun/Yoo Yeon Seong; Anneke Feinya Agustine/Nitya Krishinda Maheswari berpapasan dengan Miyuki Maeda/Satoko Suetsuna (unggulan kedua); dan Fran Kurniawan/Pia Zebadiah Bernadet langsung melawan unggulan pertama asal Denmark, Thomas Laybourn/Kamilla Rytter Juhl.
Melihat kualitas persaingan yang begitu tinggi, sulit untuk membayangkan seberapa jauh putra-putri Indonesia mampu bertahan apalagi dengan cuaca musim dingin yang kurang bersahabat bagi para pemain yang datang dari negeri tropis. Yang terjauh dapat diprediksikan adalah Taufik yang diharapkan dapat melaju setidaknya sampai perempat final.
Walaupun peluang terlihat sulit, namun turnamen ini akan memanjakan para pehobi bulutangkis karena mereka akan disuguhkan banyak pertandingan menarik. Di antaranya adalah kategori “Balas Dendam Bukit Jalil” antara Wang Yihan (CHN) dan Ratchanok Inthanon (THA) yang pekan lalu juga bertemu di babak pertama; antara Chai Biao/Guo Zhendong (CHN) dan Mads Conrad-Petersen/Jonas Rasmussen (DEN) yang mengulang babak final ganda putra di Bukit Jalil; dan Boonsak Ponsana yang geram akan kekalahannya atas pemain Indonesia, Alamsyah Yunus, pekan lalu.
Putra-putri Indonesia yang terdaftar di Korea Open Super Series Premier 2011 adalah sebagai berikut :
Tunggal putra: Dionysius Hayom Rumbaka, Taufik Hidayat (2), Simon Santoso, Sony Dwi Kuncoro, Tommy Sugiarto (Q)
Tunggal putri: Maria Febe Kusumastuti, Adriyanti Firdasari (Q), Lindaweni Fanetri (Q), Aprilia Yuswandari (Q)
Ganda putra: Mohammad Ahsan/Bona Septano, Yohanes Rendy Sugiarto/Afiat Yuris Wirawan (Q), Luluk Hadiyanto/Candra Wijaya, Markis Kido/Hendra Setiawan (3), Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan (8), Angga Pratama/Ryan Agung Saputra (Q), Flandy Limpele/Robert Blair (Q)
Ganda putri: Meiliana Jauhari/Greysia Polii, Vita Marissa/Nadya Melati, Komala Dewi/Andini Suci Rizky, Anneke Feinya Agustine/Nitya Krishinda Maheswari, Lita Nurlita/Saralee Thoungthongkam (Q )
Ganda campuran: Muhammad Rijal/Debby Susanto, Fran Kurniawan/Pia Zebadiah Bernadet, Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir, Markis Kido/Lita Nurlita, Nova Widianto/Vita Marissa, Hendra Setiawan/Anastasia Russkikh.
(DC)