Acara main bareng Forum PB Djarum atau yang biasa di sebut dengan sebutan Mabar bergeser dari kota kembang, Bandung menuju di kota pahlawan Surabaya. Surabaya menjadi kota ketiga setelah Jakarta dan Bandung. Mabar yang dilaksanakan di Kota Surabaya menjadi mabar keempat. Jakarta berkesempatan menggelar dua kali mabar sedangkan Bandung satu kali. Mabar kota pahlawan akan diselenggarakan pada hari sabtu, tanggal 12 November 2011 dan akan di mainkan di gelanggang olah raga Sudirman, yang terletak di jalan Kertajaya, Surabaya.
Kota terbesar kedua setelah Ibukota Jakarta sengaja di pilih. Kota dengan simbol Ikan Hiu dan Buaya ini memang layak dijadikan tempat berkumpulnya para aktifis forum PB Djarum. Banyak nama yang aktif dalam forum dan berasal dari Surabaya. Sebut saja satu nama aktifis yang mempunyai Id Sucofindo. Sejak tercetus ide untuk menyelenggarakan mabar di kota ini, Iyan, begitu nama aslinya dengan sigap membantu mempromosikan kota yang terletak di tepi pantai utara provinsi Jawa Timur ini menjadi tempat penyelenggara. Tak sia-sia, jumlah peserta yang sudah mendaftarakan diri per tanggal 7 November menyentuh angka 70 peserta. Dan kemungkinan bertambahnya jumlah peserta masih terbuka. Empat hari sisa waktu pendaftaran rasanya cukup untuk membuat kota Surabaya menjadi panas akan kehadiran para pecinta olahraga tepok bulu. Peserta yang hadir tak hanya datang dari kota yang mempunyai luas 333, 063 km2 .Tetapi juga datang dari kota-kota lain. Member dengan id Firm@n dengan sengaja datang jauh dari kota Jakarta untuk ikut meramaikan acara ini. Juga pasukan Maung Bandung seperti Ookkii , Aep, Q_black, Lutfifauzi, Dede Lutfian, telah mendaftarkan diri dan berencana akan secara rombongan datang ke Surabaya. Milanto, Juara mabar pertama juga akan berpartisipasi dan membuat mabar semakin panas.
Seperti halnya mabar-mabar terdahulu, mabar kali ini pun menyediakan berbagai macam hadiah. Tak hanya hadiah untuk para juara, tetapi juga hadiah door prize yang menarik. Tetapi bukan hadiah yang di cari para peserta. Tetapi semangat kebersamaan dan keakraban diantara para aktifis yang dicari. Bagaimana tidak, mereka jarang bahkan hampir tidak pernah bertemu satu sama lain. Pertemuan dan perbincangan mereka pun hanya sebatas pada forum yang difasilitasi oleh forum PB Djarum. Keakraban mereka pun tercermin dari percakapan yang mereka buat. Keakraban mereka tak hanya sebatas dunia maya. Ketika rombongan Bandung berencana datang dan sama sekali belum mengetahui lokasi mabar, beberapa anggota forum dari Surabaya langsung menawarkan diri untuk menjemput mereka. Beberapa anggota tuan rumah pun dengan suka rela memberikan nomor telepon genggamnya kepada member lain sekedar untuk membimbing mereka agar tidak tersesat.
Mabar tinggal beberapa hari lagi begitu ungkapan aktifis forum Firm@n dari Jakarta yang dengan rajin menghitung mundur waktu pelaksanaan mabar. Akan kah mabar kali ini bisa lebih meriah di banding mabar terdahulu ?? Mari kita ikut meramaikan mabar di kota Surabaya. (AR)