Jakarta - PB Djarum akhirnya meloloskan Fernando Kurniawan/Wifqi Windarto serta Yonathan Suryatama Dasuki yang menggaet pemain senior, Tri Kusharjanto ke babak final nomor ganda dewasa putra BNI Astec Open 2011.
Setelah di perempat final yang berlangsung Jum’at (9/12) siang Fernando/Wifqi sukses menghentikan Alfian Eko Prasetya/Adi Pratama dari Pusdiklat Jaya Raya dengan 21-16 dan 21-15. Mereka kemudian tampil ngotot di semifinal yang berlangsung pada malam harinya. Kengototan mereka pun berbuah. Unggulan kedua ini mampu singkirkan pemain senior Bambang Supriyanto yang berpasangan dengan Joko Riyadi.
Dengan tampil terus menggempur, mereka pun berhasil mengalahkan sang lawan dengan 21-11 dan 21-13. Di pertandingan pun sepertinya pasangan Fernando dan Wifqi tidak mengenal kata lob. Mereka terus berusaha menurunkan shuttlecock, setiap ada shuttlecock tinggi mereka langsung menghajarnya.
“Kami memang berusaha untuk terus menyerang, karena kalau kami sampai kendor kami malah bisa kalah, hal yang sama yang akan kami lakukan di babak final. Kami harus tampil menekan dan tidak memberikan kesempatan kepada lawan, dan harus mempersiapkan kekuatan fisik,” ujar Fernando.
Mereka memang akan kembali ditantang oleh atlet senior, Tri Kusharjanto yang berpasangan dengan senior mereka, Yonathan Suryatama Dasuki. Pasangan ini melaju ke final setelah berhasil menyingkirkan pasangan muda potensial, Didit Juang Indrianto/Praveen Jordan juga dengan dua game langsung, 21-18 dan 21-17.
Sementara di nomor ganda dewasa putri, PB Djarum gagal meloloskan wakil-wakilnya. Deariska Putri Medita/Nurbeta Kwanrico menyerah ditangan atlet mantan Pelatnas, Pia Zebadiah/Rizky Amelia Pradipta dengan 12-21 dan 19-21, sementara Annisa Wahyuni/Yayu Rahayu harus berhenti di babak semifinal setelah Yayu mengalami cedera lutut akibat salah mendarat.