Jakarta - Tak mendapat gelar juara, bahkan gagal menapakkan kaki di podium pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) perorangan taruna di Pekanbaru awal bulan Desember ini, tak membuat Thomi Azizan Mahbub lantas berkecil hati. Ia berhasil menunjukkan kemampuannya, bahkan di Pertamina Open 2011 ini, Thomi malah mampu menaklukkan juara Kejurnas nomor tunggal dewasa putra dengan dua game langsung.
Menantang sang unggulan 3/4 Thomi terlihat percaya diri. Ia mengakui bermain lepas, sebagai kunci kemenangannya kemarin (16/12). Thomi mampu mendominasi permainan atas Senatria Agus Setia Putra. Di game pertama, Thomi mengalahkan Senatria dengan skor 21-10.
Di game kedua, poin pembukaan memang bisa dibilang kontroversial. Bola yang gagal dikembalikan Thomi, dianggap keluar oleh hakim garis. Senatria sempat melakukan protes. “Mungkin di game pertama Senatria ingin melihat bagaimana permainan saya, tetapi poin pertama di game kedua yang itu mungkin membuat konsentrasinya cukup buyar,” aku Thomi.
Delapan angka pertama di game kedua berhasil dikumpulkan Thomi, ia memimpin 8-0. Di interval pun ia memimpin jauh 11-3. Bahkan sampai akhirnya ia meraih tiket ke babak semifinal dengan hanya memberikan tiga angka tambahan kepada Senatria untuk menang 21-6.
“Permainan saya hari ini (kemarin – red) pun hasil masukan dari beberapa senior saya yang kerap bertemu Senatria, jadi bola-bola dia saya coba untuk antisipasi dan mematikan permainan dia, dan saya bersyukur saya bisa menang,” pungkas Thomi.
Di babak semifinal, Thomi akan bertetmu punggawa Pusdiklat Jaya Raya, Hermansyah yang berhasil menghentikan unggulan pertama asal Singapura, Adi Andrianus Prasojo. Ia menang dengan 21-15 dan 21-19.
Dua tiket semifinal terakhir pun berhasil direbut oleh punggawa-punggawa PB Djarum. Bandar Sigit Pamungkas sanggup menghentikan langkah juara BNI Astec Open pekan lalu, Adi Pratama dari Pusdiklat Jaya Raya. Kalah 15-21 di game pertama, Bandar mencuri dua game berikutnya dengan 22-20 dan 21-18. Sedangkan Andreas Adityawarman menyingkirkan jagoan Jawa Timur, Fauzi Adnan, juga dengan dua game, 21-15 dan 21-19.
Dengan demikian, PB Djarum sudah bisa memastikan satu tempat di laga puncak yang akan digelar pada Minggu (18/12). Bravo PB Djarum!
