Atlet tunggal putra PB Djarum, Arief Gifar Ramadhan yang masih berusia 18 tahun berhasil maju ke babak kedua kejuaraan Vietnam International Challenge 2012 di Hanoi. Ia mengalahkan wakil Malaysia dalam waktu setengah jam saja, kemarin (28/3).

Putra Kediri kelahiran 9 Februari 1994 tersebut berhasil menang 21-18 dan 21-15 atas wakil Malaysia, Muhd Syawal Mohd Ismail (20 tahun) yang sempat agak mencuat pada masa yuniornya di tahun 2008-2009. Menghadapi lawan dari negeri jiran yang tak boleh dianggap enteng tersebut, Gifar yang pernah menjuarai Torneo Giraldilla tahun lalu di Kuba ini bermain baik.

Gifar perlu menjaga semangatnya tersebut karena hari ini ia akan menghadapi Chu Han Chou (Taipei) yang melaju ke perempat final Vietnam Challenge tahun lalu, Osaka International Challenge 2011, dan Malaysia International Challenge 2011.

Persentase Tunggal Putra Masih Baik

Sebesar 64 persen atlet tunggal putra Indonesia berhasil lolos ke babak kedua. Tim tunggal putra Indonesia diperkuat oleh 11 pemain di babak utama, dan tujuh maju ke babak selanjutnya –termasuk Gifar.
Dua atlet Indonesia berhasil lolos setelah melewati persaingan ketat tiga game. Andre Marteen menang 21-13, 16-21, dan 21-18 atas Bui Quang Tuan, sedangkan Alrie Guna Dharma menang 21-14, 16-21, dan 21-17 atas Pei Wee Chung (Malaysia). Wisnu Yuli Prasetyo dan Adi Pratama sendiri berhasil menang dengan dua game langsung. Wisnu menang 21-12, 21-15 atas Christopher Flores (Filipina), sedangkan Adi menang 21-15, 23-21 atas Erik Meijs (Belanda). Wakil terakhir merah-putih yang lolos adalah Panji Akbar yang melaju tanpa bertanding.

Banyaknya peserta di tunggal putra mengharuskan para pemain untuk memulai pertandingan dari babak 64 besar. Hari ini (29/3), mereka yang lolos harus bersiap untuk bertanding dua kali jika ingin lolos ke perempat final.

Dari tunggal putri, masih ada tiga wakil Indonesia yang melaju ke babak 16 besar. Bellaetrix Manuputty menang 21-14, 21-15 dari Lim Yin Fun (Malaysia), sedangkan Hera Desi Ana Rachmawati menang 21-10, 321-8 atas Florah Ng (Malaysia). Maziyah Nadhir satu-satunya yang melalui rubber game sebelum menang, yakni, 20-22, 21-19, dan 21-9 atas Vu Thi Trang (Vietnam).

Di babak 16 besar hari ini, Bella dan Maziyah harus berhati-hati karena nampaknya mereka akan menghadapi persaingan ketat dari Thailand dan Jepang. Bella akan berhadapan dengan Kana Ito (Jepang) yang menjuarai Croatian International dan Banuinvest International tahun ini, sedangkan Maziyah bertemu Nichaon Jindapon (Thailand), pemain unggulan kelima yang sudah malang-melintang di kelas Grand Prix dan Super Series. (DC)