Dua pasang ganda putra asal PB Djarum akan mencoba mencari prestasi di negeri Maladewa. Maladewa adalah sebuah negara kepulauan yang terletak di sebelah selatan-barat daya India, kurang lebih sekitar 700 km sebelah barat daya Sri Langka.
Tentunya kedua pasang ganda putra Indonesia datang ke negeri kepulauan ini tidak hanya untuk menjadi penonton. Sigid Sudrajat/Kenas Adi Haryanto yang sering menjuarai turnamen sirkuit nasional akan bersama-sama berjuang dengan Albert Saputra/Rizky Yanu Kresnayadi untuk merebut gelar juara pada kejuaraan berhadiah total USD 15.000,-
Sudah tentu tak semudah membalikkan telapak tangan jika ingin merebut gelar juara ganda putra. Pasukan dari negara lain juga telah siap untuk menjegal usaha dua ganda Indonesia menuju podium juara. Saingan terberat di ganda putra ada pada unggulan pertama asal Bahrain Al Sayed Jafar Ebrahim Jafar yang berpasangan dengan pemain Indonesia Heri Setiawan. Sayangnya unggulan utama ini berada satu grup dengan ganda Indonesia Sigit Sudrajat/Kenas Adi Haryanto. Perjumpaan kedua ganda ini kemungkinan besar akan terjadi pada babak perempat final. Butuh satu kali bertanding bagi ganda Indonesia untuk bisa menantang ganda dari Bahrain ini.
Mendapat bye di babak pertama, ganda Indonesia semestinya akan bisa mengatasi pasangan dari Sri Langka Kindelpitiyage Lasitha Me Karunathilaka/Kasuri Madusanka Rathnayakesenaratge di babak kedua untuk kemudian akan menghadapi ganda dari Bahrain. Ganda Bahrain ini patut di waspadai. Sejak bergabungnya Heri Setiawan asal Indonesia ke negeri yang kaya akan hasil perikanan ini, prestasi ganda Bahrain yang satu ini terbilang cukup sukses. Di tahun 2009 mereka pernah menjadi finalis ganda putra pada kejuaraan Bahrain International Series 2009. Di tahun 2010 ganda ini pun sempat menjadi finalis pada kejuaraan Siria Internatonal Series. Di tahun 2011, pasangan yang menempati peringkat 119 dunia ini sempat mengecap menjadi semifinalis Iran Fajr International Challenge. Ganda muda Indonesia belum pernah sekalipun bertemu pasangan dari Bahrain ini. Ini merupakan kali pertama bagi mereka untuk saling berhadapan.
Albert Saputra/Rizky Yanu Kresnayadi terpisah dari grup Sigit/Kenas. Mantan ganda pelatnas ini berada di paruh undian bawah bersama dengan unggulan kedua S Sanjeeth/Jaqadis Yadav dari India. Peluang mereka untuk berlaga lebih jauh lagi masih sangat terbuka bagi pasangan Indonesia. Ganda berperingkat 259 dunia ini hanya akan menghadapi ganda Sri Langka Hasitha Chanaka/Rajitha Sandeepana Dhanayaka. Perjuangan ganda Indonesia ini untuk menuju babak empat besar akan coba di ganjal ganda dari Jepang Itani Kazuya/Tomoya Takashina. Dari catatan yang ada pada badan bulutangkis dunia, ganda Jepang ini belum memiliki peringkat dunia. Hal ini menandakan ganda asal Jepang jarang mengikuti turnamen yang menyediakan tambahan angka untuk menentukan peringkat dunia. Jika mampu mengatasi perlawanan ganda negeri Matahari terbit, pada babak semifinal kemungkinan akan bertemu S Sanjeeth/Jaqadis Yadav.
Uniknya ada nama pasangan China di turnamen ini, padahal sangat jarang pemain China turun di turnamen sekelas Challenge. Chen Mingyu/Yang Fan bisa jadi akan menjadi saingan pemain-pemain Indonesia. Sementara, di nomor ganda campuran terdapat nama pemain Indonesia Devi Tika Permatasari yang memilih Raj Popat asal Wales sebagai partnernya. (AR)