Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Mabar 8 Tasikmalaya, Meriah
24 Maret 2013
Mabar 8 Tasikmalaya, Meriah
 
 

Tasikmalaya, atau tepatnya GOR Lidya Djelawidjaya yang terletak di jalan Lewo kemarin (23/3) menjadi sangat ramai. Para penggila bulutangkis yang tergabung dalam forum web site www.pbdjarum.org atau yang biasa di sebut dengan Djaruminton berkumpul di tempat ini. Memang Sabtu kemarin para Djaruminton hadir untuk mengikuti acara yang sudah ditunggu-tunggu, Mabar. Mabar atau singkatan dari main bareng kali ini merupakan Mabar yang ke-8.

Sebanyak 128 Djaruminton hadir di Gor yang terletak di Tasikmalaya. Tak hanya peserta tuan rumah yang memadati gedung olahraga yang memlikki 8 lapangan ini. Peserta lain datang dari Jakarta, Bandung, Ciamis, Purwokerto. Mabar  juga di hadiri djaruminton asal Yogyakarta yang menamakan dirinya sarkawok dan dari Bogor yang menamakan rombongannya sebagai Bala Kujang.

Belum lagi mabar dibuka pada pukul 9 pagi, tetapi para peserta sudah ramai memadati tempat registrasi pendaftaran. Para peserta datang mengalir mulai dari pukul 8 pagi. Tempat pendaftaran menjadi ajang pemanasan bertemunya pada Djaruminton. Sapaan akrab, tawa, canda para Djaruminton menjadi riuh, menambah suasana tempat registrasi menjadi semakin hangat.

Tepat pukul 9 pagi, acara Mabar di mulai. Mabar tetap mempertahankan format pertandingan. Para peserta terbagi dalam empat kelompok. Masing-masing kelompok di bagi berdasarkan daftar usia. Merpati  menjadi grup yang membawa peserta termuda. Kelompok berikutnya adalah Grup Cendrawasih dan Rajawali . Grup Merak menjadi tempat berkumpulnya pada Djaruminton yang memiliki usia kategori paling senior.

Beberapa juara mabar sebelumnya harus kandas di babak awal. Sebut saja maskot Mabar, Donny Aribowo yang memiliki bobot lebih dari 100 dan juga juara mabar sebelumnya harus kalah di babak kedua. Tora, yang sempat menjadi runner up di mabar ke-7 justru kandas di babak pertama dari Donny Aribowo.

Djaruminton Ndut Boy Cucuone menikmati Mabar ke-8 dengan prestasi yang meningkat. Jika di mabar ke-7 yang di laksanakan di kota Kudus ia hanya menjadi runner up, kini peserta yang berasal dari kota Bogor ini bisa berdiri di podium tertinggi.

Di sela-sela Mabar, mantan pemain nasional Indonesia, Lius Pongoh memberikan Coacing Clinic yang di sambut dengan antusias oleh para Djaruminton. Coaching clinic menjadi lebih meriah dengan hadirnya juara All England Rudy Heryanto Saputra, Hastomo Arbi, pelatih PB Djarum Ade Lukas dan juga Fransiska Ratnasari.

Para Djarminton semakin dimanjakan dengan pertandingan ekshibisi antara Rian Sukmawan/Rendra Wijaya dan Ade Lukas/Heryanto melawan wakil dari Djaruminton. Riuh rendah suara tepuk tangan membahana GOR Lidya. Rian/Rendra memberikan hiburan tersendiri bagi para penonton lokal yang juga datang memeriahkan acara. Rupanya Diaz/Sany_58 yang berasal dari Yogyakarta memberikan perlawanan meski akhirnya menyerah dengan angka 19-20. Tomy yang berasal dari Bandung dan berpasangan dengan Wawan kamus yang menjadi wakil Jakarta juga memberikan perlawanan saat melakukan ekshibisi dengan Ade Lukas/Rudy Heryanto meski juga akhirnya harus menyerah dengan angka ketat, 21-23.

Kelengkapan acara Mabar semakin menjadi dengan dibagikannya Door prize yang memang selalu di nanti-nanti oleh para Djaruminton.

Selesai pembagian hadiah, seluruh djaruminton tumpah ruah menikmati hidangan khas ala Tasikmalaya. Tutug Oncom, makanan tradisional Tasikmalaya menjadi makanan favorit pada Djaruminton. Di samping karena namanya yang unik, rasanya pun terasa menggigit. Campuran nasi dan oncom semakin menggelitik lidah dengan penganan tahu, tempe dan lalapan. “Rasanya enak,” begitu komentar para Djaruminton memberikan pujian.

Mabar memang selalu meninggalkan cerita manis. Cerita manis ini yang akan menjadi kenangan tersendiri dan berbekas di hari para Djaruminton. Semoga di mabar yang akan datang suasana keakraban, kekeluargaan semakin lebih terjalin. (AR)

Hasil Mabar 8:

Kelompok Merpati: Wowo_wry/Reza – Pak Gpk/Fery2108  : 21-17, 21-15

Kelompok Rajawali: Nanang_Kusnadi/Arlan_ID – Budi/Gembrot : 21-17, 21-9

Kelompok Cendrawasih: Logitech/Ndut Boy Cucuone – Almas_Adiyatma/Gugun : 21-18, 22-20, 21-13

Kelompok Merak: Robby/Abu_KMS – Puji/Yuyu S : 21-12/21-11