Diluar Arena
Home > Berita > DILUAR ARENA > Mutiara Ayu Puspitasari, Mimpi Menjadi Nyata
24 Januari 2022
Mutiara Ayu Puspitasari, Mimpi Menjadi Nyata
 
 

Bagi setiap atlet bulutangkis, menjadi bagian dari kawah candradimuka Cipayung merupakan mimpi besar. Rupanya, lolos ke Pelatnas juga menjadi cita-cita besar bagi atlet putri asal PB Djarum Mutiara, Ayu Puspitasari. Padahal usianya masih terbilang sangat muda. Pada bulan Mei 2022 nanti, pemain asal kelahiran Ngawi, Jawa Timur ini baru menginjak usia 16 tahun.

Ia sendiri tidak mengira bakal bisa keluar sebagai pemenang pada ajang Seleksi Nasional (Seleknas) 2022.

“Ga ngira si, karena kan di kelompok taruna masih ada (pemain kelahiran) 2005, 2004 yang bagus dan matang-matang,” ujarnya.

Bakal bertemu rekannya di babak final pun tidak menyangka. Apalagi di babak semifinal ia bertemu dengan pemain asal DKI Jakarta, Natiqotul Wardah Fil Karomah.

Dia itu ngotot banget, jadi ya ngerasa kesusahan dan imbang gitu,” tutur juara Slovenia Open 2021.

Walau tanpa target khusus dari pelatih, Mutiara tetap menjadi yang terbaik pada Seleknas 2022 kategori Taruna Putri.

Mutiara memang memiliki tekad yang kuat untuk masuk pelatnas. Sebelum bergabung dengan PB Djarum pun ia sudah bermimpi akan menjadi bagian kekuatan pemain putri Indonesia.

“Semenjak udah benar-benar niat di badminton, udah ada impian ke arah situ,” ucapnya.

Niatan itu juga disampaikan kepada pelatih dan kedua orang tuanya. Gayung pun bersambut, semuanya mendukung cita-citanya.

Mereka mendukung sepenuhnya,” sambungnya. Apalagi setelah ia lolos audisi Djarum 2016, tekadnya semakin bulat. “Dulu juga waktu udah masuk Djarum kan targetnya bisa masuk pelatnas,” tambahnya.

Meninggalkan Kudus yang telah menggemblengnya menjadi pemain handal tentunya menyedihkan. Tapi bagi Mutiara, ia harus terus bergerak untuk merengkuh impiannya.

“Sedih banget sih, kayak udah rumah sendiri disini, tapi kan ga bisa stuck di Kudus terus,” katanya. “Paling nanti pamitan sambil nangis,” sambungnya.

Sudah menjadi anggota Cipayung, tidak serta merta membuat Mutiara berleha-leha begitu saja. Mutiara bertekad untuk berusaha menjadi juara.

Mau usaha buat juara di next level, mau naikin nama tunggal putri juga,” pungkasnya. (AR)