Pemain tunggal putri PB Djarum Asiyah Sativa Fatetani turun di dua nomor berbeda pada kejuaraan Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier Jateng Open 2018. Atlet lulusan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis 2012 lalu ini pun berjanji akan tampil lebih baik di tanah kelahirannya ini.

“Terpenting saya bisa bermain bagus, tetap usaha. Ya pastinya juara di tunggal remaja putri. Tapi maksimal semifinal dululah. Di nomor taruna mentoknya paling 8 besar,” sahut pemain kelahiran Purwokerto 2002.

Aisyah juga mengatakan bermain di dua nomor itu banyak manfaatnya. Khususnya di nomor taruna, bukan hanya sekedar bola masuk tapi juga harus bisa mengolah bola. “Beda banget, kalau di taruna bukan hanya pentingin bola masuk, tapi lebih berhati-hati ngolah bola. Bahkan lebih menguras pikiran dan lebih capek,” tambahnya.

Baca juga: [Djarum Sirnas Premier Jateng Open 2018] Irdina Lolos ke Babak Dua Tunggal Dewasa Putri

Aisyah yang menjadi pemain unggulan tiga di nomor remaja, berhasil mengantongi kemenangan pertamanya pada Selasa (13/3). Berhadapan dengan Bilqis Pratista asal Victory Bogor, Aisyah berhasil menang dengan dua game langsung 21-14 dan 21-13.

“Kuncinya tidak mau kalah, fight, dan safe mainnya. Dan untuk di babak dua Rabu Besok, berjumpa Haura Farhanna Rifka asal Exist Jakarta. Saya main nothing to lose aja,” tutup Asiyah. (ds)

Baca juga: [Djarum Sirnas Premier Jateng Open 2018] Herdian Maju ke Babak Dua