Unggulan ke tujuh asal PB Djarum di nomor tunggal taruna putra Calvin Ryan Mamoto dipaksa bermain rubber game dari wakil tuan rumah Hablil Warid pada laga kedua bertempat di Gor PBSI Kota Pontianak, Selasa (29/9) sore. Calvin pun melangkah kebabak ketiga Djarum Sirnas Kalimantan Barat Open 2015.

Di game pertama tadi, Calvin harus mengakui keunggulan lawan sehingga ia melepasnya dan kalah 18-21.  Menurut Calvin bahwa ini lantaran dirinya kurang melakukan warming up dan belum siap. Ia pun juga masih mencari-cari kelebihan dan kekurangan lawan. Lagi pula faktor buat kesalahan membuat dirinya bermain sedikit tegang tadi.

Lanjut ke game kedua, Calvin lebih percaya diri dan terus menekan pertahanan lawan. Hasilnya ia menang mudah, 21-8. Di game penentu, Calvin semakin yakin dan terus menyerang lawan. Pukulan smash kerasnya membawa ia memimpin perolehan point. Kembali faktor human error terulang lagi, akibatnya lawan mendapat keuntunggan. Tak lama kemudian Calvin berhasil memenangkan pertandingan dengan skor kemenangan, 21-15.

"Lepas game pertama, saya lebih berani dan banyak-banyak melakukan pukulan. Memang postur lawan cukup besar dan dukungan penonton membuat saya sempat gerogi tadi. Intinya sih, lebih yakin mainnya dan banyakin pukulan saja tadi, "ujar Calvin kelahiran Menado ini.

Babak ketiga nanti, Calvin kembali akan bertemu dengan Isna Sakti Maulana Mustaqim. Menurut Calvin bahwa dirinya di kejuaraan Walikota Surabaya 2015 lalu mengalami kekalahan. Namun dirinya juga mengaku harus bisa lebih yakin dan sejak awal harus sudah in mainnya. "Pokoknya jangan ikutin bermain cepat lawan, harus bisa dilambatin. Serangan lawan juga harus diwaspadai juga," sahut Calvin.