Fransiska Ratnasari yang berhasil menembus babak perempat final Indonesia Grand Prix Gold 2011 beberapa waktu lalu, akan tampil di Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Bali yang berlangsung di GOR Purna Krida, Kerobokan, Bali.

Atlet yang akrab disapa Nana ini hadir sebagai unggulan pertama. Dengan menyandang unggulan ini, Nana mengakui merasa terpacu untuk bisa berbuat yang terbaik di Pulau Dewata ini. Dengan tak banyak pesaing yang turun di kejuaraan berhadiah total Rp 180 juta ini, Nana berharap bisa memberikan penampilan terbaiknya.

“Setiap kejuaraan tentu saya pasti berharap bisa memberikan yang terbaik dan meraih hasil yang terbaik,” ujarnya.

Namun langkah Nana pun tak bisa dibilang mudah, mendapat bye di babak 16 besar, kemungkinan besar Nana akan segera bersua dengan juara Djarum Sirnas Semarang, Ganis Nur Rahmadhani di babak perempat final.

Jika lolos, Nana kemungkinan bertemu juara Indonesia Challenge 2010, Rosaria Yusfin Pungkasari. Rekannya satu klub ini akan bersua, jika Rosaria mampu mengatasi Natalia Deske (PB Tangkas Alfamart) dan Silvina Kurniawan (PB Surya Baja) di perempat final.

Perhitungan diatas kertas, Nana memang sudah berada diatas angin, tetapi ia sendiri tak mau takabur. Ia memilih untuk tidak berspekulasi dan menyepelekan lawan-lawannya. Apalagi ia punya kenangan buruk saat ia langsung tersingkir di babak pertama Djarum Sirnas Jakarta 2010 silam.

“Sebagai pemain, kita tetap harus waspada, siapapun lawan yang kita hadapi,” lanjutnya.

Ini adalah kali pertama bagi Nana untuk kembali turun di ajang Djarum Sirnas, setelah penampilannya terakhir kali di Bandung bulan Mei lalu.

PB Djarum bahkan berkesempatan untuk menciptakan all Djarum final, bahkan all Djarum semifinal setelah di setengah bawah drawing, ada Ana Rovita yang bertengger di unggulan dua, sedangkan Febby Angguni menghuni unggulan tiga.

Ana yang mendapat bye di babak 16 besar, harus menunggu pemenang antara Rizky Amelia Pradipta (Pusidklat Jaya Raya) atau Lya Listianingrum (PB Aufa), sedangkan Febby jika mampu mengatasi Sri Winarni dari PB 21 Jakarta di babak 16 besar, akan bertemu pemenang pertarungan antara Novalia Agustianti (PB Tangkas Alfamart) dengan Hanna Ramadhini (PB Mutiara).

Salah satu putri terbaik PB Djarum, Maria Kristin Yulianti batal turut serta di Djarum Sirnas ketujuh di 2011 ini.

“Saya tidak memiliki cukup waktu untuk persiapan, karena beberapa waktu ini saya memang dilanda cedera dan baru mulai berlatih lagi beberapa waktu lalu, jadi saya merasa tidak memiliki waktu yang cukup untuk persiapan,” ujar penyabet medali Perunggu Olimpiade 2008 tersebut.