Sirkuit Nasional
Home > Berita > SIRKUIT NASIONAL > Reksy Aureza Megananda Balas Kekalahan
22 September 2011
Reksy Aureza Megananda Balas Kekalahan
 
 

Pangkal Pinang - Reksy Aureza Megananda atau yang akrab dipanggil Nanda, akhirnya berhasil memastikan diri untuk terus melangkah ke babak perempat final Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Pangkal Pinang. Ia memastikan satu tempat di delapan besar setelah berhasil melakukan partai balas dendam atas pemain tunggal andalan PB Tangkas Alfamart Fikri Ihsandi Hatmadi.

Nanda sempat kehilangan game pertama dengan selisih angka yang cukup jauh 13-21. Namun, memasuki game kedua Nanda yang pernah kalah dari Fikri ini perlahan mulai bisa mengendalikan permainan. Ia berhasil memaksa Fikri pontang panting di jantung pertahanannya. Kejar mengejar angka terjadi, namun beruntung Nanda mampu memperpanjang nafas dan memaksakan rubber game dengan 21-18.

Memasuki game ketiga, Nanda terlihat lebih bisa mengendalikan jalannya pertandingan. Unggul stamina, Nanda pun menuntaskan game ketiga ini dengan 21-12.

"Pengalaman saya bertanding melawan dia dan kekalahan sebelumnya membuat saya bisa mempelajari permainan dan saya lebih yakin untuk bisa mengalahkan dia kali ini," ujar Nanda.

Yang menjadi lawan Nanda di babak perempat final adalah Setyaldi dari PB Guna Dharma. Setyaldi berhasil memupuskan asa Ryan Fajar Satrio dari PB Djarum. Ryan tersingkir dengan skor 21-13, 18-21 dan 15-21.

"Saya belum pernah melawan dia, tapi saya akan berusaha untuk bermain sebaik mungkin, karena saya ingin memenuhi target saya untuk bisa menembus babak semifinal dan semoga bisa jadi juara," lanjutnya.

Rudi CahyadiPB Djarum sendiri sudah memastikan satu tempat di semifinal setelah Kho Hendrikho Wibowo bersua Rudi Cahyadi Budiawan. Selain ketiga atlet tersebut, Thomi Azizan Mahbub iuga masih terlalu tangguh untuk Ichwan Noor Yudha. Ia menang dengan 21-16 dan 21-10. Di perempat final nanti ia akan bersua dengan Rifan Fauzin yang akan menjadi partai ulangan Djarum Sirnas Jakarta. Rifan sendiri menang atas Fajar Sidik (PB SGS PLN) dengan 21-8 dan 21-14.

PB Djarum harus kehilangan satu wakil lainnya yakni Ihsan Maulana Mustofa yang kalah dari Ari Januari dari PB Tangkas Alfamart, 17-21 dan 16-21.