Perebutan tiket ke babak 16 besar nomor tunggal remaja putri berlangsung kemarin (21/3). Empat atlet yang diboyong dari Kudus pun berhasil melenggang ke babak 16 besar, meski beberapa diantaranya harus berjuang penuh peluh.

Erlina Kurnianti menjadi atlet pertama yang memastikan melangkah ke babak 16 besar. Di tahun keduanya berlaga di kelas remaja, Erlina mengakui pertarungannya di Djarum Sirnas Palembang 2012 ini akan cukup berat. Tercatat di babak 32 besar kemarin, ia bertarung ketat dengan Linda Mutiara Pertiwi dari PB Mutiara.

Kejar mengejar angka terjadi di sepanjang pertandingan ini. Erlina yang pernah kalah di Djarum Sirnas Surabaya 2011 atas atlet asal PB Djarum tersebut, terlihat agresif dengan penempatan bola dan antisipasinya. Ia berhasil menang tipis 21-19 di game pertama.

Di game kedua, Erlina sempat unggul 4-2 tetapi kemudian skor kembali ketat dan hanya terpaut satu angka, termasuk saat interval dimana Erlina tertinggal 10-11. Namun, ia berhasil membalik keadaan dan balik unggul satu angka 12-11. Angka kembar terus terjadi sampai pada kedudukan 17-17. Gagalnya Linda mengantisipasi bola penempatan Erlina membuatnya unggul 20-17 sebelum menuntaskan pertandingan dengan 21-18.

“Pertandingan tadi juga tidak mudah, saya harus berusaha keras untuk bisa mengalahkan Linda. Apalagi sebelumnya saya pernah kalah dari dia, dan kali ini saya yang menang, jadi skor pertemuannya imbang 1-1,” ujar Erlina.

Erlina mengakui perjuangannya akan semakin sulit. Di babak 16 besar, ia sudah dinanti oleh Adinda Putri Pertiwi dari PB Tangkas Alfamart. Jika mampu mengatasi Adinda, Erlina kemungkinan besar akan dinanti oleh unggulan pertama Meirisa Cindy di babak perempat final.

“Saya belum pernah bertemu Meirisa, tapi saya tau jika nanti saya melawan dia, akan cukup berat, permainan dia sudah lebih matang, tetapi saya akan terus berusaha, agar saya bisa mencapai target saya untuk bisa lolos ke semifinal,” pungkasnya.

Langkah Erlina ke babak 16 besar, diikuti pula oleh tiga atlet PB Djarum lainnya. Marsa Indah Salsabila yang sempat tertinggal 14-21 di game pertama, berhasil menang dua game berikutnya 21-19 dan 21-14 atas Syakila Syifa Irmawan dari PB Mutiara. Syafitri Nur Azizah yang menghuni unggulan tiga, menang mudah 21-6 dan 21-6 atas Vera Agsutin dari SBB. Dan terakhir, Aida Arum Amanah lolos setelah menundukkan Azizah Ulfah dari PB Bina Bangsa Raya dengan 21-14 dan 21-12.