Atlet tunggal remaja putri Marsa Indah Salsabila menjadi satu-satunya atlet PB Djarum yang lolos ke semifinal Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) DKI Jakarta. Rekannya, Syafitri Nur Azizah gagal di perempat final kemarin (18/5).

Syafitri gagal mengatasi salah satu musuh bebuyutannya dari Priskilla Siahaya dari PB Exist. Setelah unggul 21-15, ia gagal di dua game berikutnya, 18-21 dan 10-21. Ini kali pertama Pipit, panggilan akrabnya, gagal mengatasi Priskilla. Sebelumnya, ia selalu berhasil memenangkan pertarungan.
Sedangkan Marsa bertanding melawan Linda Mutiara Pertiwi dari PB Mutiara. Menghadapi unggulan tujuh tersebut, Marsa mengakui bisa menguasai jalannya game pertama hingga ia bisa menyelesaikannya dengan 21-14.

Sementara di awal game kedua, Marsa terlihat banyak melakukan kesalahan sendiri. Ia tertinggal jauh 0-8 di paruh pertama, dan tertinggal cukup telak di interval dengan 4-11. Perlahan namun pasti, Marsa berhasil mendekatkan perolehan angkanya menjadi 11-12. Lagi-lagi ia mengulang kesalahan dan ia kembali tertinggal empat angka 11-15.

“Di game kedua memang saya banyak melakukan kesalahan sendiri, banyak bola yang out,” aku Marsa usai laga.

Namun jelang akhir pertandingan, Marsa sanggup mencapai match point terlebih dahulu 20-19, aying bola tanggung di depan net pengembalian Linda harus diangkat oleh Marsa, dan disambut smes keras atlet asal PB Mutiara itu, skor imbang 20-20. Dewi fortuna sepertinya tengah memihak Marsa, ia menutup laga dengan 27-25.

“Saya optimis ingin juara, asal mainnya tidak jelek seperti game kedua tadi,” tutur Marsa

Di laga semifinal, Marsa akan bertemu Priskila. Ini akan menjadi laga pertama kedua atlet ini bertemu.

“Saya belum pernah bertemu, biasanya yang ketemu ya Pipit, dan baru tadi Pipit kalah dari dia, besok (hari ini – red) ya inginnya bisa menang, final dan juara,” pungkasnya.