Hanya butuh waktu 27 menit, tunggal pemula putri PB Djarum, Era Dzulzilati berhasil lolos ke babak kedua turnamen Djarum Sirkuit Nasional Batam 2014. Era Dzulzilati mampu menaklukkan pemain asal klub SKO Ragunan, Nahla Aulia Ulgah. Era Dzulzilati menang dua game langsung dengan skor 21-14 dan 23-21 pada pertandingan yang berlangsung di GOR Banda Baru, Batam.

Di game pertama, Era Dzulzilati sudah memegang kendali permainan. Hingga waktu interval, Era Dzulzilati masih memimpin perolehan angka 11-8. Tak mau menyerah, lawan pun memberikan perlawanan. Bahkan, lawan dapat menyusul perolehan angka menjadi 15-16. Dengan kegigihan, Era Dzulzilati pun mampu mengendalikan permainan kembali. Lawan pun hanya bisa memperoleh di angka 18 saja.

Game kedua pun, pertandingan makin menarik. Bahkan sejak awal game ini bergulir, lawan terus membombardir pertahanan Era Dzulzilati. Waktu interval pun, lawan memimpin perolehan angka 5-11. Ketika kedudukan 12-16, Era Dzulzilati mencoba mengubah pola bermain. Hasilnya, satu persatu angka pun di perolehnya. Era Dzulzilati pun mampu membuat duece, hingga mampu mengembalikan keadaan dan memenangkan game ini.

“Waktu ketinggalan angka di game kedua, saya modal yakin dan berusaha mengejar jatuhnya bola. Asalkan bola itu dapat dikembalikan dan bisa menghasilkan angka. Ketika duece, saya berani mengantisipasi bola lawan. Dengan catatan bila ada kesempatan barulah diserang,” tutur Era Dzulzilati usai bertanding.

Era Dzulzilati menambahkan bahwa lawan tadi bermain sangat bagus. Hanya saja keberuntunggan berada dipihak dirinya. Ia pun mengakui, inti dari pertandingan tersebut adalah tidak boleh meremehkan lawan. Ia tidak mau menyerah ketika sudah ketinggalan angka dan harus berusaha terus.

Sementara itu, tunggal pemula putri lainnya, Lisa Ayu Kusumawati pun berhasil maju ke babak kedua. Pemain tunggal putri PB Djarum ini menang atas pemain asal klub PB Jaya Raya Jakarta, Winda A.L melalui pertandingan rubber game dengan skor 21-11, 9-21 dan 21-12.

Namun keberhasilan Era Dzulzilati dan Lisa tidak dapat diikuti oleh teman-teman PB Djarum lainnya. Pasalnya, mereka harus mengakui keunggulan lawan-lawannya. Mereka yang terhenti di babak pertama ini adalah Agatha Emanuel kalah dari Eprilia Mega As, dengan rubber game 21-14, 14-21 dan 20-22. Kemudian Alya Rahma Mulyani tunduk dari Gabriella Juliana Zm, 16-21 dan 18-21. Dan Titifany Ilahi pun takluk dari Aldira Rizky, skornya 17-21 dan 12-21. (DS)