Dua wakil tunggal dewasa putra PB Djarum berhasil lolos ke putaran ketiga turnamen Djarum Sirkuit Nasional Batam 2014. Setelah kedua pemain ini mampu mengalahkan lawan-lawannya dengan dua game langsung pada pertandingan yang berlangsung di GOR Banda baru, Batam. Kedua pemain tersebut adalah Resky Aureza Megananda dan Ryan Fajar Satrio.

Di laga kedua, Resky bisa menghentikan langkah pemain asal klub BBC Tangjung Pinang, Afridin. Hanya dalam waktu 25 menit, Resky berhasil menang. Memang pada game pertama, Afridin mampu memberikan perlawanan. Bahkan, Resky sempat kualahan menahan gempuran yang dilancarkan Arifdin. Tetapi ketanguhan Arifidin tak berlangsung lama. Karena Resky dapat mengaambil ahli permainan. Hingga game pertama mampu diraihnya, 21-17 untuk Resky.

Game kedua pun, keperkasaan Resky makin tak terbendung. Sejak awal Resky langsung melancarkan serangan. Arifidin pun tak kuasa menahan gempuran Resky. Bahkan, Arifidin terus menerus melakukan kesalahan-kesalahan sendiri. Resky pun meraih game ini dengan mudah, skornya 21-8.

“Game pertama saya masih melihat kondisi dan situasi lapangan. Setelah sudah dapat, barulah saya menekan terus lawan. Game kedua pun masih sama pola mainnya. Saya masih menyerang terus. Sebenarnya permainan lawan itu lumayan. Apalagi pukulan setengah smashnya. Untungnya saya tidak kasih kesempatan dia mengembangkan permainannya,” tutur Resky, usai bertanding.

Resky pun berharap kalau dirinya bisa bertahan minimal sampai semifinal atau maksimalnya juara. Ia pun mengaku di perdelapan final nanti pastinya lawan lebih berat lagi. Untuk itu ia harus bisa tetap fokus saat bermain dan konsentrasi waktu dibertanding nanti.

Keberhasilan ini, diikuti oleh Ryan Fajar. Di laga kedua, ia pun berhasil mengalahkan pemain asal DKI Jakarta, Christofel Brians. Di game pertama, Ryan langsung menekan pertahan lawan. Sampai-sampai lawan pun tak berdaya. Bahkan digame ini, Ryan berhasil meraihnya dengan mudah. Ia menang dengan skor 21-8.

Namun, game kedua, lawan mencoba berinisiatif untuk melancarkan serang terlebih dahulu. Cara ini pun berhasil. Ryan sempat harus bekerja keras untuk menembus pertahanan lawan. Dengan bermodalkan pukulan smash tajam dan tak mau mengalah. Ryan pun dapat mendominasi permainan. Akhirnya game kedua ini, dapat dimenangkan oleh Ryan dengan skor 21-16.

“Game pertama, saya sudah yakin mainnya. Sejak awal sudah menyerah lawan terus menerus, lawan pun terlihat kebingungan tadi. Game kedua, saya mengkendorkan serangan. Malahan lawan berani menyerang. Ketika angka 11 keatas. Mainnya saya tambah yakin lagi,” ungkap Ryan, ketika diruang ganti.

Maju ke babak ketiga, Resky akan bertemu dengan Hariawan Hoeng. Sedangkan Ryan akan bertemu dengan pemain unggulan kedelapan, Eska Riffan Jaya. Menurut Ryan, bertemu dengan Eska dirinya harus bisa bermain lebih siap lagi. Harus tambah yakin dan mainnya harus bagus. Pokoknya harus bisa masuk ke babak semifinal. (DS)