Hasil dari laga semifinal pada nomor tunggal remaja putri sudah memastikan klub PB Djarum meraih gelar juara di Djarum Sirkuit Nasional (Sirnas) Premier Jakarta Open 2018. Kepastian gelar juara untuk PB Djarum itu, setelah dua pemainnya yang juga jebolan Audisi Umum Djarum Beasiswa Bulutangkis mengalahkan lawan-lawannya bertempat di Gelanggang Remaja Tanjung Priok, Jumat (14/9).
Di awali dengan kemenangan pemain lulusan Audisi Djarum tahun 2015 Nurani Ratu Azzahra atas Saifi Rizka Nurhidayah asal klub Mutiara Cardinal Bandung. Di laga tadi, Nurani berhasil menang dua game langsung yaitu 21-17 dan 21-19 tepat di menit ke 47. Kata Nurani, bahwa mainnya sudah enak dan tidak ada beban. Karena dua pertemuan terakhir kalah.
“Kuncinya tidak mau ikuti mainnya lawan dan sabar aja. Memang di game dua sempat tertinggal 15-19, itu karena terburu-buru mainnya.”tutur Nurani lagi.
Kemudian, kemenangan dari pemain jebolan Audisi Djarum tahun 2012, Aisyah Sativa Fatetani menjadi penentu gelar juara untuk PB Djarum. Ada pun pada laga tadi, Aisyah mengalahkan Gina Revina Aristy asal klub Mutiara Cardinal Bandung. Untuk menang Aisyah dipaksa bermain rubber game dalam durasi 60 menit. Aisyah menang dengan skor akhir 21-18, 11-21 dan 21-14.
“Game pertama sudah benar lebih kontrol duluan. Game duanya saya ngelambatin, dan musuh lebih cepetin jadinya kebawa mainnya dia. Game tiga lebih tahan aja tapi dia-nya mati-mati sendiri.”kata Aisyah.
Berjumpa dengan Nurani di babak final, Sabtu (15/9) besok. Aisyah mengaku akan bermain lebih enjoy dan lebih bersemangat lagi. Serta berikan yang terbaik. Musuh juga rekan sendiri dan yang juara PB Djarum. Berbeda dengan Aisyah, kata Nurani bahwa harus tetap jaga fikiran dan jaga kondisi badan dulu, tapi tetap optimis untuk laga final nanti.(ds)