Sebanyak tiga wakil tunggal putri PB Djarum bersaing di Malaysia Junior International Challenge 2023. Pada turnamen yang baru saja berlangsung hari ini, Selasa (5/9), di Dewan Wawasan, Perlis, tiga wakil tersebut yaitu Shaafiya Yasmin Maitsaa, Christabel Calista Purwanto dan Jolin Angelia.
Yasmin sendiri pada babak kulaifikasi pagi tadi, berhasil mengalahkan lawannya wakil tuan rumah, Ong Xin Ru dengan dua game langsung 21-15, 21-13. Hasil itu membawanya untuk melaju ke babak utama. Sementara Calista gagal melaju setelah di babak kualifikasi kalah dari wakil Thailand, Yataweemin Ketlieng dengan 11-21, 14-21. Sedangkan Jolin akan langsung bertanding di babak pertama.
Jika dilihat lagi, ketiga wakil tunggal putri PB Djarum itu sebenarnya masih terbilang cukup muda. Mereka seluruhnya masih berusia 15 tahun. Diakui pelatih, Maria Elfira Christina, jika pemilihan pemain yang bernagkat ke turnamen ini bukanlah tanpa alasan.
“Di turnamen ini memang ketiganya masih usia 15 tahun atau remaja (U17) awal semua. Alasannya kenapa mereka yang kita pilih karena kriterianya pernah juara dan menunjukkan penampilan konsisten di beberapa turnamen sebelumnya. Yasmin beberapa waktu lalu juara di Pembangunan Jaya Grand Prix, terus Jolin terkahir juara di Sirnas Banten, dan Calista meskipun belum ada gelar juara tahun ini tapi penampilannya kami nilai cukup baik di beberapa turnamen terakhir. Jadi itu alasan kami,” papar Elfira kepada tim pbdjarum.org yang meliput langsung.
“Sedangkan yang senior-seniornya belum terlihat konsisten penampilannya di turnamen tahun ini,” tambahnya.
Meskipun disadari Elfira persaingan di turnamen ini cukup berat, namun ia berharap anak asuhnya bisa tampil maksimal.
“Target sih pastinya kalau bisa juara. Tapi balik lagi karena maereka masih remaja, jadi sambil melihat sampai mana kemampuan mereka bersaing di level internasional. kalau bicara peluang tentunya sangat berat. Pokoknya coba dulu saja, karena sekecil apa pun peluang itu pasti ada,” tutup Elfira. (AH)