Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [Yonex Taipei Open 2025] Ganda Campuran Persembahkan Gelar Juara
10 Mei 2025
[Yonex Taipei Open 2025] Ganda Campuran Persembahkan Gelar Juara
 
 

Para pebulutangkis yang tengah berjuang di kejuaraan Yonex Taipei Open 2025 membawa kabar gembira. Satu gelar juara sudah pasti akan menjadi milik merah putih dari kejuaraan dengan level BWF World Tour Super 300. Gelar juara direbut Indonesia melalui sektor ganda campuran walau babak final baru dimainkan besok (11/5). Kepastian didapat setelah dua pasang ganda campuran Indonesia sukses menciptakan All Indonesian Final. Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti akan bersua dengan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu.

Sebelumnya di babak semifinal yang berlangsung hari ini (10/5) Dejan/Fadia menghantikan laju pasangan ganda campuran dari Jepang Yuichi Simogami/Sayaka Hobara. Tidak mudah bagi Dejan/Fadia untuk membongkar pertahanan lawan yang rapat. Gim pertama pun harus berlangsung ketat. Untungnya Dejan/Fadia bisa unggul dengan 21-19, 21-17.

Sadar akan pertahanan lawan yang rapat Dejan dan Fadia mencoba bermain sabar saat menyerang.

“Harus lebih sabar aja saat menyerang karena mereka ulet juga susah dimatiin Jadi saya fokus gimana caranya biar mereka mati tapi tidak jadi bumerang sendiri. Trus saya jua yakin saat rally, saat saya merasa lelah, mereka juga pasti lebih lelah dari saya karena mereka mereka bermain rangkap di ganda putra dan ganda putri. Jadi saya yakin aja,” ujar Dejan kepada PB Djarum.org.

Pasangan Jafar/Felisha menjadi penentu terciptanya final sesama pasangan Indonesia. Mereka mampu meredam permainan ganda asal Malaysia Chen Tang Jie/Chan Wei Tse. Unggulan ketujuh asal Malaysia ini dihentikan dengan skor 21-11, 21-15.

Bertemu dengan rekannya sendiri tetap mebuat Dejan/Fadia waspada. Karena mereka sudah saling mengenal gaya permainan masing-masing. Dejan juga menilai jika ia dan Fadia punya peluang yang sama dengan Jafar/Felisha.

“Peluang juga sama-sama ada. Saya dan Fadia ada peluang, Jafar/Felisha juga ada peluang. Latihan kita juga bareng, jadi setidaknya udah tau satu sama lain mainnya seperti apa. Cuma terkahir ketemu saya dan Fadia menang, semoga itu menjadi modal menambah kepercayaan diri dan Fadia. Bismillah untuk besok,” sambung Dejan.

Peluang menambah satu lagi tempat di babak final sirna. Pasangan ganda putri Meilysa Trias Puspitasari/Rachel Allessya Tose dihentikan ganda Jepang Mizuki Otake/Miyu Takahashi dengan 14-21, 19-21. (AR)