Turnamen Nasional
Home > Berita > TURNAMEN INTERNASIONAL > [BWF World Tour Finals 2020] Belum Berhasil Bawa Pulang Gelar Juara, Riony: Ini Memang Harus Benar-Benar Dievaluasi
01 Februari 2021
[BWF World Tour Finals 2020] Belum Berhasil Bawa Pulang Gelar Juara, Riony: Ini Memang Harus Benar-Benar Dievaluasi
 
 

Ajang BWF World Tour Finals 2020 resmi berakhir pada malam tadi, Minggu (1/2) di Impact Arena, Bangkok, Thailand. Satu-satunya wakil Indonesia yang berlaga di final kemarin, yaitu Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, belum berhasil membawa pulang gelar juara bagi Indonesia usai kalah dari wakil Taiwan, Lee Yang/Wang Chi-Lin dengan 17-21, 21-22.

Rionny sendiri belum berkoordinasi lebih lanjut untuk membahas, baik dengan pemain atau pelatihnya terkait hasil yang didapat di turnamen ini. Hal ini dikarenakan, dia sendiri sudah kembali ke Indonesia bersama dengan kepulangan kloter pertama, Senin (25/1) lalu.

"Untuk World Tour Finals ini karena saya juga tidak hadir di sana, jadi saya belum koordinasi langsung. Memang yang diharapkan untuk masuk ke final ini, mereka gagal tidak ada yang lolos," ucap Rionny.

"Nanti setelah semua kembali ke Jakarta, saya akan kumpulkan semuanya. Ini memang harus benar-benar dievaluasi, bukan dari pemainnya saja tapi dari pelatihnya juga. Harus dicek semua, ditonton ulang lagi pertandingannya. Pelatih masing-masing sektor harus benar-benar evaluasi dan membuat catatan-catatan apa saja yang harus kita benahi," kata Rionny.

Selain dari segi teknis, kekalahan skuad Indonesia juga dinilai kurang dari sisi non-teknis. Terutama dalam hal stamina. Namun menurut Rionny, yang paling utama adalah motivasi para atlet untuk tetap semangat saat berlaga.

"Saya akui juga pemain-pemain lawan terlihat lebih siap bertanding, terutama Chinese Taipei (Lee Yang/Wang Chi Lin) ini. Bukan hanya soal teknis, tapi non-teknis seperti postur, tenaga, mungkin dari makanan, minuman, dan nutrisinya juga lebih oke. Saya akui mereka lebih stabil di tiga kali turnamen ini bisa juara. Jadi yang harus dievaluasi bukan hanya dari sisi teknis saja," tutur Rionny.

"Tapi selain itu, saya rasa intinya adalah bagaimana motivasi para atletnya. Terutama motivasi untuk daya juangnya. Jadi harus kita gali lagi, apa yang bisa membuat mereka lebih semangat lagi," imbuhnya. (ah)

Sumber : Humas PBSI