Ganda putra Indonesia, Berry Angriawan yang sebelumnya dipasangkan dengan Ricky Karanda Suwandi, serta Rian Agung Saputro yang berpasangan dengan Angga Saputra dipecah dan ditukarkan. Kilau Ricky/Angga sudah terlebih dahulu bersinar, mereka berhasil merebut gelar Super Series tahun ini di Singapura. Hal ini seakan menjadi salah satu pemicu mereka untuk segera kembali ke persaingan elit ganda putra dunia.

Berry/Rian pun kini mulai menunjukkan bahwa mereka tetap menjadi salah satu pasangan yang harus diperhitungkan. Di Macau Open Grand Prix Gold 2015 yang kini tengah berlangsung, mereka masih belum terbendung. Di babak perempat final yang digelar pada Jum'at (27/11) kemarin, Berry/Rian berhasil mengirim pulang unggulan ketiga asal Korea, Gi Jung Kim/Kim Sa Rang.

Berry/Rian yang kini menghuni ranking 42 dunia tak gentar. Mereka menghadapi pemain nomor tujuh dunia. Tak ayal pertandingan ini dikabarkan menarik perhatian penonton yang hadir langsung di Tap Seac Multipsport Pavilion. Sempat tertinggal 13-17 di game pembuka, Berry/Rian justru bisa menyamakan kedudukan usai meraih empat angka beruntun. Kehilangan dua angka, mereka berhasil kembali menyamakan kedudukan 19-19. Pertandingan pun harus diselesaikan dengan adu setting, meski akhirnya Berry/Rian menyerah tipis 22-24.

“Di awal memang kaget dengan permainan mereka dan sempat ketinggalan. Pada saat kami sudah bisa mengikuti permainan drive mereka dan bisa menyusul, kami banyak melakukan kesalahan, akhirnya ya ketinggalan lagi,” jelas Rian seperti dilansir oleh badmintonindonesia.org.

Kalah tipis di game pembuka, Berry/Rian berhasil bermain lebih aman di game kedua. Di pertandingan yang banyak mempertontonkan adu drive ini, Berry/Rian berhasil mencuri game kedua dengan 21-14. “Kami mencoba untuk bermain lebih safe di game kedua, kami tak mau membuat banyak kesalahan sendiri. Justru malah lawan yang banyak mati-mati sendiri. Kami kembali unggul jauh di game ketiga karena kami sudah unggul di permainan net, sehingga kami lebih banyak kesempatan menyerang,” tambah Rian.

Di game penentu, Berry/Rian kembali tampil dominan dimana mereka sama sekali tak mengizinkan Gi/Kim untuk bisa mendekati raihan angka mereka. Unggul jauh 15-7, mereka akhirnya bisa meraih tiket semifinal dengan kemenangan 21-17.

“Tentunya senang sekali bisa mengalahkan mereka, apalagi mereka pasangan top dunia dan baru juara di Tiongkok. Kami membuktikan walau dari rangking kami kalah jauh, tetapi dari segi kualitas permainan, kami tidak kalah dari mereka,” ujar Berry yang merupakan atlet binaan PB Djarum ini.

Pada babak semifinal hari ini (28/11), Rian/Berry akan ditantang oleh pasangan Chen Hung Ling/Wang Chi-Lin. Pasangan Taipei ini menang tanpa harus menyelesaikan pertandingan. Menghadapi Hendra Aprida Gunawan/Markis Kido, mereka melaju ke semifinal saat kedudukan masih 21-12 dan 16-17 di game kedua sebelum akhirnya Hendra/Kido mundur dari pertandingan. Mereka mengaku akan berusaha untuk bermain lebih fokus dan bisa menikmati pertandingan.

Babak semifinal lainnya akan mempertemukan Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov dari Rusia melawan Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol dari Korea. Vladimir/Ivan berhasil mengalahkan Chan Alan Yun Lung/Lee Chun Hei Reginald dari Hong Kong dengan 21-18 dan 21-11, sementara Ko/Shin yang diunggulkan ditempat kedua menang atas Li Junhui/Liu Yuchen dari Tiongkok dengan 21-17, 16-21 dan 21-13.