Dua tunggal putri Indonesia yang berlaga pada kejuaraan Clash Royale Arctic Open 2024 Powered By Yonex berhasil melewati babak pertama. Gregoria Mariska Tunjung dan Putri Kusuma Wardani, keduanya bisa melewati babak pertama pada kejuaraan dengan level BWF World Tour Super 500 dengan mengalahkan pemain-pemain dari Denmark.
Gregoria membuka lembaran kejuaraan yang dilaksanakan di Vantaa, Finlandia dengan modal kemenangan dua game 21-16, 21-16. Sang penunggu unggulan ketiga ini menang dari Line Hojmark Kjaersfeldt dalam waktu 34 menit.
Walau menang untuk ketiga kalinya dari pemain Denmark berperingkat 19 dunia, Gregoria mengaku masih bermain terlalu berhati-hati.
“Puji Tuhan, hari ini bisa menang melawan Line Højmark KJAERSFELDT, di babak awal tadi cukup kejar-kejaran poin dan tertinggal hingga 13-16, namun akhirnya saya bisa membalikan keadaan hingga menang di gim pertama dengan skor 21-16, saya cukup senang ketika bisa melewati momen itu, dan kemenangan di gim pertama tadi menjadi motivasi saya untuk menghadapi Line di gim kedua, karena jujur dengan poin yang cukup ketat tadi, membuat saya terlalu berhati-hati dalam permainan dan saya harus keluar dari kondisi seperti itu,” ujarnya kepada tim Humas dan Media PP PBSI.
Sementara itu Putri harus berjuang tiga game untuk menundukkan pemain Denmark lainnya, Mia Blichfeldt. Butuh waktu 29 menit bagi Putri buat menaklukkan tunggal Denmark berperingkat 35 Dunia. Putri menang dengan skor 17-21, 21-15, 21-19. Kemenangan yang ditorehkan Putri membuat rekor pertemuan berubah imbang menjadi 1-1. Pada pertemuan pertama Putri kalah pada ajang perebutan Piala Sudirman 2021.
Di babak kedua, Gregoria akan bertemu dengan peman asal China Zhang Yi Man. Untuk sementara Gregoria masih unggul dalam head to head dengan 2-1. Putri di babak kedua akan menantang unggulan kelima asal Thailand Supanida Katethong. Putri kalah pada pertemuan perdana di kejuaraan beregu Asia 2024. (AR)