Sumber foto: badmintonindonesia.org
Laga pertama ganda putra turnamen India Open Super Series Open 2014 akan berlangsung pada hari rabu (2/4). Aryono Miranat, asisten pelatih ganda putra, ketika dihubungi mengaku bahwa anak-anak didiknya saat ini dalam kondisi yang baik. Mereka sudah siap bertanding di laga pertama nanti. Kalau membicarakan tentang persiapan, tentunya seperti biasa. Melatih pukulan dan lain-lain. Terutama sekali mereka juga harus bisa menjaga kondisinya.
Sebagai partai pembuka di ganda putra, pasangan Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf akan bertemu dengan pasangan tuan rumah, S.Sanjeeth/Jagadish Yadav. Berdasarkan rangking dunia, pasangan Indonesia ini lebih baik dari pasangan India. Pasangan Wahyu/Ade di urutan 29 dunia, sedangkan pasangan India di urutan 115 dunia. Walaupun diunggulkan, pasangan Wahyu/Ade haruslah tetap waspada. Karena tipikal permainan India itu, cepat dan pukulan smashnya juga keras.
Ade, ketika dihubungi mengungkapkan bahwa dilaga pertama nanti mereka akan bermain menyerang dan main lepas tidak ada beban. Bermainnya pun juga tidak terburu-buru. Terpenting lagi mereka akan bermain maksimal. Dan paling utama adalah menjaga kondisi.
“Karena pasangan Rusia tidak datang. Mereka akan bertanding dengan pasangan tuan rumah yang berhasil maju ke babak utama. Mereka pun jangan sampai lengah, harus main dengan pola permainan sendiri dahulu,” tambah Aryono.
Sedangkan pasangan unggulan keempat Indonesia, Angga Pratama/Ryan Agung Saputra akan bertemu dengan pasangan asal Taipei, Kuan Hao Liao/Jui Wei Liang. Ini pertemuan kali pertama mereka. Tentunya mereka akan memberikan tontonan menarik. Adu pukulan smash dan permainan netting yang cantik akan terjadi nanti. Berdasarkan rangking dunia, pasangan Angga/Ryan di urutan 7 dunia sedangkan pasangan Taipei diurutan 24 dunia.
Angga dan Ryan pun mengaku bahwa ini kali pertama mereka bertemu. Mereka pun sudah siap bertemu dengan pasangan Taipei nanti. Asalkan tidak menganggap remeh lawan, mereka yakin mengatasi permainan lawan.
“Taipei terkenal dengan tipe permainan yang keras, jadinya mereka harus banyak bermain bola-bola pelan di depan net. Dan harus yakin bisa mengalahkan lawan nanti,” sahut Aryono.
Pasangan Berry Angriawan/Ricky Karanda Suwardi akan bertemu dengan pasangan unggulan ketujuh asal Korea, Ko Sung Hyun/Shin Baek Choel. Menurut Berry, berhadapan dengan pasangan Korea mereka tetap optimis bisa mengatasinya walaupun ini kali pertama mereka bertemu. Dan paling utama, dilapangan nanti mereka akan menikmati pertandingan dan bermain tanpa beban.
“Sama dengan tipikal permainan Taipei. Jadi mereka harus banyak main bola-bola datar dan bisa mengatur tempo permainan, itu yang terpenting.” Ujar Aryono. (DS)