Seolah tidak mau kalah dengan Tim Thomas, tadi malam (12/5) para Srikandi Indonesia yang tergabung dalam Tim Uber berhasil melaju ke babak perempatfinal menyusul keberhasilan Tim Thomas. Kemenangan Maria Kristin dkk atas Tim Uber Belanda juga mencetak hasil yang cukup gemilang, dengan menang telak 5-0. Mungkinkah ini semacam pertanda baik bagi Indonesia?
Maria Kristin menaklukkan Belanda tanpa sedikitpun mengalami kesulitan yang cukup berarti. Seperti yang dikutip oleh Indopos, kemenangan Tim Uber Indonesia ini juga merupakan strategi untuk menghindari pertemuan dengan Tim unggulan (China) lebih awal. Karena pertemuan dengan Tim China dianggap Susi Susanti selaku Manajer Tim Uber Indonesia sangat tidak efektif.
Di partai awal, Maria Kristin yang tampil lebih dulu dengan mudah mengalahkan Rachel Van Cutsen dengan 21-7, 21-14. Yang kemudian disusul oleh pasangan Ganda Jo Novita/Greysia Polii yang melawan pasangan Eefje Muskens/Iise Vaessen yang berakhir dengan kemenangan Jo/Greysia, 21-11, 21-18. Selanjutnya, kehadiran Ardiyanti Firdasari sebagai pemain Tunggal kedua di pertandingan ketiga mampu membungkam langkah Patty Stolzenbach dengan 21-15, 21-14.
Kemenangan Indonesia yang sudah bisa dipastikan (3-0) rupanya juga tidak di sia-siakan oleh pasangan Lilyana Natsir/Vita Marissa dan Pia Zebadiah yang tampil sebagai game penutup. Paulien Van Dooremalen/Rachel Van Cutsen yang menjadi lawan Lily/Vita pun dapat dengan mudah ditumbangkan dengan 21-11, 21-11. Begitu juga dengan Yik Man Wong yang menjadi lawan dari Pia Zebadiah, akhirnya pun menyerah dalam pertandingan dua set yang berakhir dalam 21-13, 21-12.
Walaupun sempat di warnai oleh insiden yang sempat membuat Tim Jerman mogok bertanding, namun akhirnya para Srikandi merah putih ini dapat memastikan diri sebagai juara Grup Z dan berhak lolos menuju babak perempatfinal. Menurut prediksi Tim Uber Indonesia akan menghadapi juara Grup X yang kemungkinan akan direbut oleh Tim Hongkong. Jika begitu Indonesia harus benar-benar mewaspadai kekuatan Hongkong yang memang tidak bisa dianggap mudah.
Hongkong memang menyimpan para pemain yang cukup diperhitungkan seperti pemain Tunggal pertama Wang Chen (peringkat lima), dan Tunggal kedua, Pui Yin Yip (peringkat 12). Dan secara statistik pula peringkat kedua Tunggal Hongkong ini masih di atas peringkat Maria Kristin (Tunggal pertama Indonesia). Namun begitu, Tim Uber Indonesia dapat dipastikan siap jika memang harus bertemu dengan Hongkong nanti. Kita doakan saja!