Tak banyak ganda Indonesia yang bisa menduduki posisi unggulan pada kejuaraan bulutangkis Thailand Open Grand Prix Gold 2017. Dari enam pasang, hanya dua ganda putra saja yang bisa menembus papan unggulan. Mereka adalah Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang menjadi unggulan ke-3 dan pasangan Berry Angriawan/Hardianto yang menempati unggulan ke-5.Unggulan pertama di kejuaraan yang menyediakan hadiah total USD 120.000,- ada di pundak pasangan Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Raasmussen sementara wakil tuan rumah Bodin Isara/Nipitphon Phuangpuapet berada pada unggulan kedua.
Berry/Hardianto memiliki kesempatan untuk berjumpa dengan unggulan kedua dari Thailand. Bukan tak mungkin kedua pasangan ini bisa saling bertemu di babak perempatfinal. Lawan Berry/Hardianto di babak pertama hanya akan datang dari pasangan dari Swedia Richard Eidestedt/Nico Ruponen. Dan di babak kedua semestinya lawan yang akan di hadapi juga bisa diatasi.
Baca juga: [Thailand Open Grand Prix Gold 2017] Langkah Berat Ganda Putri
Namun beda halnya dengan Bodin Isara/Nipitphon Phuangpuapet. Jika ingin melangkah ke babak perempat final, mereka harus melewati ganda Indonesia Lukhi Apri Nugroho/Tedi Supriadi terlebih dahulu di babak kedua.
Pasangan senior Indonesia, Hendra Aprida Gunawan/Markis Kido sudah harus bertemu lawan tangguh di babak pertama. Tak tanggung-tanggung mereka akan berjumpa dengan unggulan keempat asal Inggris, Marcus Ellis/Chris Langridge di babak pertama. Jika bisa menang, kemungkinan akan berhadapan dengan pemain Indonesia Hendra Setiawan yang berpasangan dengan pemain Malaysia Tan Boon Heong.
Di papan undian bagian atas, tiga ganda putra Indonesia akan bersaing. Hanya sayangnya Trikusuma Wardhana/Afiat Yuris Wirawan bertemu dengan unggulan ke-6, Kittinupong Kedren/Dechapol Puavaranukroh dari Thailand di babak pertama. (AR)
Baca juga: [Thailand Open Grand Prix Gold 2017] Andika/Mychelle Jajaki Babak Kualifikasi