
Atlet asal PB Djarum, Kevin Sanjaya Sukamuljo yang sempat memberi kejutan dengan menumbangkan unggulan pertama asal China, Zhang Nan/Zhao Yunlei, bersama pasangannya di sektor ganda campuran, Greysia Polii, akhirnya harus menghentikan langkah mereka di BCA Indonesia Open Super Series Premier 2014.
Berhadapan dengan wakil Korea, Lee Yong Dae/Shin Seung Chan pada Kamis (19/6) siang, pasangan ganda campuran yang baru dipasangkan beberapa bulan terakhir itu akhirnya kandas dengan skor 18-21 dan 17-21. “Hari ini feeling bermain saya tidak seperti kemarin, agak kurang enak. Lee Yong Dae juga pintar menebak arah bola dari kami, mengatur tempo dan mengatur permainan, ini yang membuat saya kesulitan mengantisipasi,” ujar Kevin usai laga.
Kevin mengaku dirinya tidak “demam panggung” dengan hadirnya ribuan penonton di Istora. “Kalau ditanya tadi tegang, saya sih ngerasanya nggak, Cuma memang penampilan saya hari ini memang tidak seperti kemarin. Jarang pemain yang bisa terus tampil stabil,” ujar altet yang berusia 19 tahun itu.
Kemampuan Kevin pun diakui sang senior yang juga berasal dari PB Djarum, Liliyana Natsir. Atlet yang akrab disapa Butet itu melontarkan pujiannya kepada Kevin yang berhasil menumbangkan unggulan teratas. “Saya melihat ada potensi besar di diri Kevin, saya harap kedeannya dia bisa jadi penerus,” ujarnya.
Butet pun menuturkan pendapatnya jika Kevin terus bermain ganda, ia mengutarakan bahwa hal ini tidak akan menjadi masalah mengingat Kevin memang masih muda. “Dia masih muda, jadi seharusnya bermain rangkap tidak masalah, sekalian bisa menambah jam terbang dia. Perjalanannya masih panjang,” pungkasnya.
