Dua dari tiga pasangan ganda putra Indonesia lolos ke babak kedua pada kejuaran bulutangkis Australian Open Super Series 2015, usai mengalahkan lawan-lawannya kemarin (27.5). Ganda lapis kedua Indonesia Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf mampu  menembus keperkasaaan ganda Denmark yang tengah naik daun Mark Conrad Petersen/Mads Pieler Kolding.  Bermain ketat dari game pertama sampai game kedua, Wayu/Ade menang dengan 22-20, 21-19.

Pasangan Markis Kido/Agripinna Prima Rahmanto Putra juga ikut meluncur ke babak kedua. Menghadapi ganda Malaysia Philip Chew/Sattawa Pongnairat, ganda Indonesia yang belum lama di sandingkan ini menang straight game, 21-13, 21-15,

Pejuangan berat harus di jalani Wahyu/Ade. Hari ini (28/5) di babak kedua mereka harus bertemu degan unggulan pertama dari Korea Selatan Lee Yong Dae/Yoo Yeon Seong. Keduanya sudah dua kali bertemu, dan kemenangan masih berpihak pada ganda nomor satu Korea Selatan dengan, 2-0.

Perjalanan terjal juga akan di jalani Markis Kido/Agripinna Prima Rahmanto Putra yang harus bertemu dengan Fu Haifeng/Zhang Nan dari China yang merupakan unggulan ke-7.

Kekalahan diderita ganda nomor satu Indonesia Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Ahsan/Hendra mengawali penampilan pada kejuaraan yang menyediakan hadiah total sebesar US$ 750.000,- dengan kurang meyakinkan. Juara All England 2014 ini menyerah di tangan ganda Korea Selatan Ko Sung Hyun/Shin Baek Choe dengan, 19-21, 15-21.

“Hari ini kami main banyak mati sendiri. Feelingnya nggak ada. Tenaga mereka juga lebih kencang. Ya mungkin kami lagi unferperfom saat ini. Setelah Piala Sudirman kemarin persiapan kami juga nggak banyak. Itu jadi salah satu faktornya, “ujar Hendra kepada badmintonindonesia,org.

“Kami  banyak salah sendiri aja di lapangan ini jadi bahan evaluasi buat kami ke depannya,” tambah Ahsan.(AR)