Atlet spesialis ganda asal Tiongkok, Zhao Yunlei harus gagal di partai final BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015. Di final bersama pasangannya, Zhang Nan, ia dipaksa mengakui rekan senegaranya Xu Chen/Ma Jin dalam dua game langsung pada Minggu (7/6) siang.

Zhang/Zao kalah dalam dua game langsung 17-21 dan 16-21 dalam tempo 45 menit. “Final dua tim dari china, sama-sama sudah mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masing, Xu/MA hari ini bermain lebih baik,”

Usai bertanding, Zhao pun hadir di konferensi pers yang digelar di ruang Cempaka, Istora. Sementara itu Zhang tidak hadir di ruangan karena ia harus mempersiapkan diri untuk bermain di nomor ganda putra bersama Fu Haifeng di partai terakhir.

Meski terlihat bagai pemain berdarah dingin saat berada di lapangan, dan cenderung seperti tidak bersahabat. Ternyata Zhao adalah pribadi yang sangat ramah. Tak jarang ia menebar senyum selama konferensi pers berlangsung. Ia bahkan ditantang pewarta untuk berbicara bahasa Indoesia. Ia pun menuturkan ia tidak bisa mengucapkan terima kasih, tetapi bisa mengucapkan kalimat lain.

“Saya cinta Indonesia,” ujarnya.

Tak ayal, hal ini pun disambut tepuk tangan dan tawa para pewarta yang ada hadir di konferensi pers. Zhang/Zhao memang akan menjadi salah satu pasangan yang paling diperhutungkan di Kejuaraan Dunia yang akan digelar Agustus mendatang, disamping sang juara BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015, Xu Chen/Ma Jin juga ganda Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen.

Sampai jumpa di Kejuaraan Dunia, Zhao!