Merah putih menambah wakil untuk berlaga di babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2015. Setelah Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari dan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwandi berhasil lolos ke 16 besar, wakil merah putih di tunggal putri, Lindaweni Fanetri pun mengikuti langkah yang sama.

Berjumpa dengan unggulan 13 asal Jepang, Minatsu Mitani, Linda harus berjuang dalam drama tiga game. Berhasil memimpin perolehan angka hampir disepanjang game pertama, Linda justru kehilangan angka di poin-poin kritis. Ia kehilangan game pertama dengan skor tipis 19-21.

Di game kedua, Linda kembali berhasil memimpin perolehan angka. Tetapi di game kedua, Linda berhasil memimpin dan menutup game kedua dengan 21-14. Di game ketiga, Linda semakin mendominasi. Didukung oleh ribuan penonton yang hadir langsung di Istora, Senayan, Linda pun mampu meraih tiket ke babak 16 besar dengan 21-11.

“Di game pertama setelah berhasil memimpin, lawan mulai mengubah permainan. Disana kesalahan saya, saya kurang bisa mengatasi pola perubahan lawan dan saya juga kurang sabar,” ujar Linda usai laga.

Linda pun menambahkan bahwa kunci kemenangannya di dua game berikutnya adalah dia berhasil menerapkan pola permainannya. “Saya tipe pemain rally, dan di game kedua dan ketiga saya berhasil bermain lebih sabar. Ditambah dukungan penonton pun menjadi motivasi tambahan bagi saya,” tambahnya.

Disisi lain, Mitani mengaku bahwa kekalahannya disebabkan oleh dirinya yang gagal memaksimalkan peluang. “Hari ini saya banyak melakukan kesalahan, saya banyak kehilangan angka karena kaki saya cukup terasa berat,” ujar Mitani.

Di babak 16 besar, Linda menanti pemenang duel antara Ratchanok Inthanon dari Thailand yang akan melawan wakil Turki, Ozge Bayrak.